Bola.com, Malang - Lini belakang Arema FC bakal dapat ujian berat saat menjamu Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (6/10/2018). Singo Edan harus siap menghadapi ancaman top scorer Liga 1 2018, David da Silva, yang sudah mengoleksi 16 gol.
Baca Juga
Bek Arema, Arthur Cunha da Rocha, mengaku tak gentar berjibaku melawan Da Silva. Selain sesama dari Brasil, dia sudah dua kali bertemu dengan David da Silva pada tahun ini. Pertama, di ajang Piala Presiden 2018 ketika David masih membela Bhayangkara FC. Setelah itu keduanya berhadapan pada putaran pertama Liga 1 di Surabaya. Dalam dua pertemuan tersebut, David gagal menjebol gawang Arema.
“Saya sudah kenal dengan dia (David). Selain sesama Brasil, nanti akan jadi pertemuan ketiga untuk kami sebagai lawan,” kata Arthur Cunha, Rabu (3/10/2018).
Namun, kali ini ceritanya akan berbeda, karena performa David semakin tajam. “David memang pemain bagus. Sekarang dia semakin sering cetak gol. Tapi kami juga akan bermain lebih bagus lagi,” tegasnya.
Arthur mengaku sudah paham karakter bermain David. Arthur dikenal sebagai stoper yang tidak kenal kompromi. Dia sering melakukan duel keras untuk membuat lawan berpikir ulang jika ingin melewatinya.
Saat ini, Arthur juga dalam kondisi fit karena tidak bermain dalam laga terakhir melawan Persipura Jayapura akibat akumulasi kartu. Dia akan berusaha untuk mengawal pertahanan Arema agar tidak kebobolan.
Sementara David da Silva juga bukan penyerang manja. Dia mau menjemput bola, berani duel, dan kuat saat membawa bola. Artinya, duel seru akan terjadi di area pertahanan Arema. Meski satu negara, mereka tak akan segan untuk berduel keras di lapangan. Apalagi pelatih Arema, Milan Petrovic sudah menginstruksikan kepada Arthur untuk terus mengawal David da Silva.