Bola.com, Malang - Ada catatan menarik yang dibuat Makan Konate bersama Arema FC pada paruh kedua Gojek Liga 1 bersama Bukalapak. Dari tujuh pertandingan yang sudah dijalani, pemain asal Mali tersebut sudah menyumbangkan lima gol. Padahal, saat membela Sriwijaya FC di putaran pertama, dia tidak bisa menyarangkan gol sama sekali.
Konate mengakui ketajamannya sudah kembali saat memperkuat Arema karena tugas yang diberikan tim pelatih sesuai dengan spesialisasinya, yakni gelandang serang.
"Waktu main di Sriwijaya FC, saya jadi gelandang yang lebih banyak bertahan. Jadi, yang bisa saya buat adalah assist. Sedangkan di Arema bisa lebih banyak gol karena saya ditugaskan lebih banyak menyerang," jelas mantan pemain Persib Bandung dan PSPS Pekanbaru tersebut.
Baca Juga
Tugas sebagai gelandang menyerang juga membuat Konate nyaman. Itu adalah posisi aslinya. Sedangkan saat di Sriwijaya FC, di sana dia harus mengalah karena mantan klubnya itu punya banyak gelandang serang seperti Adam Alis, Esteban Vizcarra, Manu Djalilov, dan beberapa nama lainnya.
Ketika sudah menemukan kesuburannya, Konate berharap biasa memberikan kontribusi lebih besar untuk Singo Edan. Pada laga melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (6/10/2018), dia berharap bisa menambah koleksi gol sekaligus memberikan kemenangan untuk Arema.
"Besok tentu pertandingan besar dan penting. Saya percaya teman-teman bisa menyelesaikan pertandingan ini dengan kemenangan. Kalau ada rezeki, saya harap bisa cetak gol juga," kata pemain yang dikenal religius ini.
Lebih lanjut, Konate punya misi sendiri untuk Arema, yakni bisa mengakhiri kompetisi di 10 besar. Singo Edan saat ini terseok-seok di urutan ke-13 dengan nilai 28.
Andaikan besok mereka berhasil mengamankan tiga poin, target Konate mulai tercapai karena Arema bisa menyamai poin Persela Lamongan, yang kini berada di posisi ke-10. "Kami harus konsisten dapat poin untuk bisa terus naik di klasemen," harapnya.