Jakarta - Aris memperkuat posisi Indonesia pada klasemen medali Asian Para Games 2018. Dia melakukannya dengan mempersembahkan medali perak dari cabor para rennag.
Dia mencatatkan waktu satu menit 34,52 detik saat tampil di Stadion Akuatik, Senin (8/10/2018) pada nomor 100 meter gaya dada putra SB7. Aris kalah dari perenang Tiongkok, Xianquan Yang. Sedangkan medali perunggu diraih perenang Vietnam, Dat Le Tien.
Baca Juga
Medali perak Asian Para Games sudah membuat Aris senang, meski dirinya tetap berharap meraih emas.
"Bangga dan senang banget soalnya dari pelatih tak ada target sama sekali. Bersyukur masih dapat peringkat dua. Mungkin belum saatnya juara satu, itu bisa di lain waktu," kata Aris.
Atlet berusia 25 tahun itu puas karena perjuangannya untuk meraih medali Asian Para Games tidak semudah membalikkan telapak tangan. Aris mengaku banyak pengorbanan yang dia lakukan.
"Tentu ini punya arti penting bagi saya. Karena kira sudah 10 bulan mengikuti pemusatan latihan, saya juga meninggalkan keluarga dalam waktu yang lama dan jarak yang jauh," ujarnya.
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
ASEAN Para Games
Selepas meraih medali perak Asian Para Games 2018, Aris membidik podium tertinggi di ASEAN Para Games 2019 yang berlangsung di Filipina.
"Kalau ASEAN Para Games saya sangat optimistis bisa meraih kemenangan," ujar pria kelahiran 12 Desember 1992 itu.
Sumber: Liputan6.com