Djanur Ingin Membawa Persebaya Kalahkan Persib

oleh Aditya Wany diperbarui 16 Okt 2018, 15:45 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurjaman, masih belum menemukan tempat latihan yang sesuai untuk anak asuhnya. (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Surabaya - Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, berambisi mengalahkan tim yang pernah dilatihnya, Persib Bandung. Kedua tim bakal bertemu di pekan ke-26 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (20/10/2018).

Pelatih yang akrab disapa Djanur itu bukan hanya berstatus mantan pelatih Persib. Dia legenda hidup Maung Bandung karena kariernya sebagai pemain banyak dihabiskan di klub tersebut.

Advertisement

Musim lalu, dia masih menangani Persib, namun memutuskan mundur dan hijrah ke PSMS Medan. Kini tekad untuk membuat malu mantan klubnya telah digelorakan Djanur.

"Yang pasti, karena saya sekarang sudah tidak di Persib, ada di tim lain, keinginan untuk mengalahkan mantan klub itu pasti ada dan besar," kata pelatih asal Majalengka tersebut.

Djanur juga punya modal untuk menunaikan ambisinya itu. Dia pernah mengalahkan Persib saat menjadi pelatih PSMS dalam pertemuan di fase grup Piala Presiden 2018.

Saat itu, skor 2-0 untuk PSMS membuat Persib malu di hadapan bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung. Persib gagal lolos ke fase gugur, sementara PSMS justru melaju hingga semifinal.

"Sebenarnya bagi saya, laga nanti sama saja. Apalagi bagi seorang pelatih pindah-pindah klub kan hal yang biasa. Jadi, tidak menjadi masalah," imbuh pelatih berusia 53 tahun itu.

Djanur menilai Persib kini bermain lebih efektif sejak dilatih Mario Gomez. Formasi 4-3-3 yang sempat menjadi andalan Djanur telah diganti menjadi 4-4-2 yang membuat Persib masih kukuh di puncak klasemen.

"Ada permainan berbeda sekarang dengan formasi 4-4-2. Persib sekarang bermain bola efektif, tidak terlalu enak dilihat, tapi efektif sehingga sekarang ada di puncak," ucap Djanur.

Di sisi lain, Persebaya kini dalam misi bangkit setelah kalah dua kali secara beruntun dari Arema FC dan Borneo FC. Laga melawan pemuncak klasemen bakal benar-benar jadi ujian agar Bajul Ijo tidak makin terpuruk.

Berita Terkait