Bola.com, Pamekasan - Madura United bakal melawat ke markas Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Kamis (25/10/2018). Tekanan suporter tuan rumah, Bonek, kepada tim lawan diprediksi bakal menghiasi laga bertajuk Derbi Suramadu ini.
Pertemuan pertama kedua tim justru terjadi di stadion ini dalam Piala Presiden 2018, 28 Januari lalu. Saat itu, lebih dari 50 ribu penonton memadati Stadion GBT dan Persebaya sukses menang 1-0.
Pelatih Madura United, Gomes de Oliveira memilih cuek jika situasi yang sama terulang kembali. Dia yakin anak asuhnya mampu menghadapi tekanan dihadapan puluhan ribu Bonek.
Baca Juga
"Suporter tidaak main, tapi nonton di luar lapangan. Pemain Madura United juga sudah berpengalaman bermain untuk tim besar juga seperti Persebaya. Saya pikir tidak ada masalah," kata Gomes, Selasa (23/10/2018).
Dalam skuat Madura United saat ini, terdapat dua pemain yang pernah membela Persebaya. Mereka adalah kiper Hery Prasetyo dan gelandang Slamet Nurcahyo.
Belum lagi ada Fabiano Beltrame, Andik Rendika Rama, dan Greg Nwokolo. Ketiganya pernah berseragam Persija Jakarta yang selama ini dikenal memiliki basis suporter cukup besar pula.
Di sisi lain, Madura United kini mengemban misi untuk bangkit dan meraih kemenangan. Mereka baru saja gagal menang dalam dua laga kandang secara beruntun.
"Kami memang belum pernah menang melawan Persebaya, makanya sekarang harus menang. Ini waktunya untuk menunjukkan hasrat dan meraih kemenangan karena kami butuh itu," imbuhnya.
Meski demikian, Gomes tidak ingin meremehkan kekuatan yang dimiliki Bajul Ijo. Dia menilai Persebaya memiliki materi pemain berkualitas setelah terbukti mengalahkan Persib Bandung dengan skor 4-1 pekan lalu (20/10/2018)
"Persebaya juga bagus bisa menang melawan Persib. Mereka punya kualitas dan motivasi sendiri. Tapi, kami juga punya motivasi," tandas pelatih asal Brasil tersebut.