MotoGP 2018, Musim Terkomplet Marc Marquez

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 24 Okt 2018, 13:10 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez berselebrasi di atas podium setelah memenangi balapan MotoGP Jepang 2018 di Twin Ring Motegi, Minggu (21/10). Kemenangan Marquez di Jepang sekaligus membuatnya menjadi juara dunia MotoGP 2018. (Martin BUREAU / AFP)

Bola.com, Motegi - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku sangat puas dengan pencapaiannya menjadi juara dunia pada MotoGP 2018. Bahkan, dia menilai raihan tahun ini lebih komplet dibanding MotoGP 2014. 

Pada MotoGP 2014, Marquez benar-benar tampil dominan dan tak tersentuh. Dia merebut gelar juara dunia dengan mengantongi 13 kemenangan dalam satu musim. 

Advertisement

Saat itu, pembalap berjuluk Baby Alien tersebut mengumpulkan 362 poin. Dia hanya sekali gagal finis di MotoGP Australia, itu pun saat gelar juara dunia sudah dalam genggaman. 

Namun, saat ditanya soal musim terlengkapnya, Marquez tak memilih MotoGP 2014. Marquez justru menyebut MotoGP 2018 sebagai musim terlengkapnya.  

"Tahun ini merupakan salah satu musim terlengkap saya sejauh ini. Saya secara konsisten bisa naik podium. Mungkin 2014 adalah yang terbaik dari sisi hasil," kata Marquez, seperti dilansir Speedweek, Rabu (24/10/2018). 

"Tak diragukan, musim ini sangat komplet karena kami bekerja sangat baik dan mampu mengatasi masa-masa sulit. Kami juga bisa mengambil keuntungan pada momen-momen bagus ketika kami tampil bagus," sambung Marquez. 

Marc Marquez memang selalu naik podium pada musim ini, kecuali pada MotoGP Argentina dan Italia. Total, Marquez mengukir delapan kemenangan. Koleksi kemenangannya masih bisa bertambah karena musim ini masih menyisakan tiga balapan, di Australia, Malaysia, dan Valencia. 

 

Berita Terkait