Bola.com, Bangkalan - PSM Makassar gagal memperpanjang rekor tak terkalahkan di putaran kedua Gojek Liga 1 bersama Bukalapak. Di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Juku Eja dipermalukan tuan rumah Madura United tiga gol tanpa balas pada pekan ke-28, Senin (29/10/2018).
Baca Juga
Seusai pertandingan, pelatih PSM, Robert Alberts, menilai Madura memang pantas menang. "Selamat buat Madura United. Mereka tampil dominan dan lebih baik di setiap lini dibandingkan PSM," ujar Robert pada jumpa media.
Menurut Robert, kelebihan utama Madura adalah seluruh pemain terlihat menikmati pertandingan. "Mereka terlihat nyaman saat menguasai bola. Mereka berlari cepat dibandingkan kami," kata Robert.
Hal sebaliknya dengan PSM. Di mata Robert, skuatnya tidak berada pada level terbaik, di mana mereka tidak pernah kalah pada 10 partai di putaran kedua. "Kami terlihat lamban dan Madura United mampu memanfaatkan kondisi ini," imbuhnya.
Robert menambahkan saat tertinggal 0-1 pada babak pertama, ia berharap dapat mengembalikan level permainan PSM di babak kedua untuk menyamakan kedudukan.
"Pada menit awal babak kedua, kami sudah mencoba menyerang. Tapi, Madura bermain konsisten sehingga mampu mencetak dua gol berikutnya," jelasnya.
Secara khusus mantan pelatih Arema Indonesia ini memuji penampilan Zah Rahan. "Pemain nonor 29 (Zah Rahan) adalah kunci permainan Madura. Dia mangatur irama permainan dan membuat Madura jadi dominan," pujinya.
Hal senada dikatakan Zulkifli Syukur, bek senior PSM. "Secara hasil kami kecewa. Kami sudah berusaha untuk memetik poin di Madura. Tapi, mereka lebih baik. Semoga PSM kembali menang pada pertandingan selanjutnya," kata Zulkifli.