Bola.com, Liverpool - Gelandang asal Brasil, Fabinho, mengaku tak mudah beradaptasi dengan gaya bermain di Liverpool. Namun, dia bertekad untuk terus berlatih demi menjadi andalan The Reds.
Pemain 25 tahun tersebut ditebus Liverpool dari AS Monaco pada 28 Mei 2018. Manajemen Si Merah harus mengeluarkan dana hingga 39 juta poundsterling (Rp 756 miliar) untuk memboyong Fabinho ke Stadion Anfield.
Berposisi sebagai gelandang bertahan, pemain bernama lengkap Fabio Henrique Tavares itu diharapkan jadi penyeimbang di lini tengah Liverpool. Akan tetapi, dia kesulitan menembus skuat inti The Reds.
Fabinho kalah bersaing dengan Naby Keita, Georginio Wijnaldum, dan Jordan Henderson. Namun, sejak Naby Keita mengalami cedera, Fabinho mulai lebih sering bermain.
Dia tampil selama 90 menit penuh dalam dua laga terakhir yang dijalani Liverpool, yakni ketika menang 4-0 atas Red Star Belgrade di Liga Champions dan mengalahkan Cardiff City dengan skor 4-1 di Premier League.
"Saya sangat senang memainkan laga kedua berturut-turut sebagai pilihan utama, memainkan pertandingan selama 90 menit penuh. Ini sangat bagus untuk saya. Saat ini tidak mudah untuk beradaptasi, berkali-kali saya keluar, sering kali tidak terpilih," kata Fabinho.
"Saya mencoba untuk belajar dari semua ini, mencoba untuk memberikan yang terbaik selama latihan. Para pelatih sangat baik kepada saya, mereka tidak membiarkan saya terpuruk. Saya berlatih dengan baik agar siap," lanjutnya.
Saat Liverpool menghadapi Arsenal pada laga pekan ke-11 Premier League di Stadion Emirates, 3 November 2018, Fabinho berpeluang kembali tampil sejak menit awal.
Sumber: ESPN
Baca Juga
Prediksi Leicester City Vs Chelsea dan Arsenal Vs Nottingham Forest di Liga Inggris: Panas di Papan Atas
Bung Towel Sebut Evaluasi terhadap STY Bisa Jadi Kunci Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: PSSI Jangan Lembek Dong
Bintang-Bintang Lokal Timnas Indonesia yang Akan Turun di Piala AFF 2024: Modal Pengalaman di Kualifikasi Piala Dunia