Momen Lucu Widodo C Putro Kesulitan Menyebut Nama Pemain Madura United

oleh Aditya Wany diperbarui 02 Nov 2018, 20:45 WIB
Legenda sepak bola Indonesia, Widodo C Putro, saat menghadiri Anugerah Leganda Olahraga di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (13/12/2017). Sebanyak 286 atlet masing-masing mendapatkan 40 juta rupiah. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Gianyar - Momen lucu menghiasi sesi jumpa pers sebelum laga Bali United melawan Madura United berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu malam (3/11/2018).

Dalam sesi jumpa pers di Gelora Trisakti, Badung, Jumat sore (2/11/2018), pelatih Widodo Cahyono Putro kesulitan menyebut nama pemain Madura United. Itu semua bermula saat dia mendapat pertanyaan mengenai sosok yang harus diwaspadai dari calon lawannya.

"Ada Zah Rahan yang sangat bagus. Lalu ada juga Samasama, eh Masamasa. Yang benar Samasama atau Masamasa?" kata Widodo kepada awak media yang hadir dalam jumpa pers.

Sontak semuanya langsung tertawa mendengar kekeliruan Widodo yang juga kebingungan. Pemain yang dimaksud sebenarnya adalah Mamadou Samassa striker asal Mali.

Advertisement

Salah seorang jurnalis kemudian mengoreksi nama pemain itu. Widodo dengan tanggap meralat ucapannya dan balik menanggapi awak media dengan gurauan.

"Kalau ada yang tanggap dengan yang saya katakan berarti ngerti. Bagus ini. Berarti tahu siapa pemain yang saya maksud," respons mantan striker Timnas Indonesia itu sambil tertawa.

Widodo kemudian melanjutkan menjelaskan nama-nama penggawa Laskar Sape Kerap yang menjadi perhatiannya. Kali ini, dia mampu menyebutkannya dengan benar.

Meski demikian, mantan pelatih Sriwijaya FC itu sempat juga ragu untuk menyebut nama satu pemain lain. Sampai akhirnya dia memastikan bahwa kali ini tidak seperti saat menyebut nama Samassa.

"Ada Bayu Gatra, tapi yang menjadi perhatian kami adalah Zah Rahan. Terus, Nurcahyo kalau nggak salah? Iya benar Nurcahyo. Itu semua pemain bagus," ucap Widodo.

Nama terakhir yang dimaksud adalah gelandang serang Slamet Nurcahyo. Para pemain yang disebut oleh Widodo memang andalan Madura United dengan mobilitas tinggi dan mendapat perhatian.

Zah Rahan dan Slamet yang merupakan gelandang serang dengan pergerakan yang perlu diwaspadai. Dan juga Bayu Gatra yang selama ini dikenal sebagai pemain yang memiliki kecepatan.

Namun, untuk nama striker seperti Samassa rupanya belum bisa membuat Widodo C Putro mengingat dengan mudah. Maklum, dia adalah pemain asing di Indonesia yang baru bergabung pada pertengahan musim ini.

Berita Terkait