Bahas Timnas Indonesia, Federasi Sepak Bola Singapura Soroti Stefano Lilipaly

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 09 Nov 2018, 11:40 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Stefano Lilipaly dan Alfath Fathier saat mengikuti sesi latihan di Stadion Wibawa Mukti, Jawa Barat, Minggu (4/11). Latihan ini merupakan persiapan jelang Piala AFF 2018. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Jakarta Situs Federasi Sepak Bola Singapura (FAS) merilis penjelasan mengenai kekuatan Timnas Indonesia jelang laga Grup B Piala AFF 2018. Menariknya, dari 23 pemain yang dibawa Bima Sakti, FAS lebih menyoroti Stefani Lilipaly.

Saat Bima Sakti merilis daftar 23 pemain yang dibawa, nama-nama yang menghuni skuat Timnas Indonesia sangat familiar. Itu karena memang mereka yang kerap diandalkan Indonesia saat masih ditangani Luis Milla.

Advertisement

Ya, sebagian besar pemain adalah skuat Timnas Indonesia U-23 yang tampil di Asian Games 2018. Artinya, mayoritas yang menghuni tim saat ini adalah pemain muda. Selebihnya, Bima Sakti memanggil para pemain senior yang memang sudah beberapa kali mendapat panggilan.

Namun, di antara nama-nama hebat, FAS justru lebih menyoroti Lilipaly sebagai pemain Timnas Indonesia yang harus diwaspadai. Hal itu tertuang dalam artikel yang dirilis FAS jelang duel Singapura melawan Indonesia di National Stadium, Jumat (9/11/2018).

"Salah satu yang harus diwaspadai adalah gelandang serang Stefano Lilipaly. Pemain kelahiran Belanda berusia 28 tahun ini memulai kariernya di Eredivisie Belanda bersama FC Utrecht. Ia adalah salah satu dari tiga pemain senior di skuat Asian Games 2018," tulis penilaian FAS soal Lilipaly.

2 dari 2 halaman

Hansamu Masuk Radar

Pemain Timnas Indonesia, Hansamu Yama bersama Bayu Pradana saat mengikuti sesi latihan di Stadion Wibawa Mukti, Jawa Barat, Sabtu (3/11). Latihan ini merupakan persiapan jelang Piala AFF 2018. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Ya, Lilipaly jadi pemain Indonesia yang paling bersinar di Asian games 2018. Total ia menyumbang tiga gol dan empat assist. Di level klub, gelandang berusia 28 tahun itu juga sudah membukukan 11 gol sepanjang ajang Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak.

Di Piala AFF 2016, Lilipaly juga tampil sangat baik. Ia jadi pahlawan kemenangan 2-1 Indonesia atas Singapura pada laga pamungkas Grup A, momen yang membawa Indonesia lolos dari fase grup. Lalu, ia juga menyumbang satu gol pada leg kedua semifinal melawan Vietnam.

Namun, tak hanya Lilipaly, bek Hansamu Yama Pranata juga mendapat sorotan dari FAS. "Hansamu Yamaha adalah pemain kunci lain yang harus diwaspadai. Bek tengah Barito Putera itu baru masuk ke skuat di Piala AFF 2016 pada semifinal. Ia mencetak gol pada leg pertama semifinal melawan Vietnam dan leg pertama final melawan Thailand."

Sajian liputan eksklusif Timnas Indonesia di Piala AFF  2018 bisa pembaca nikmati dengan mengklik tautan ini