Bola.com, Jakarta - Penjaga gawang Liverpool, Alisson Becker suka mengamati aksi kiper-kiper lain. Ia melakukan itu demi memelajari kekuatan mereka dan mencoba menirunya.
Baca Juga
Meski sudah terbilang salah satu kiper terbaik saat ini, Alisson ternyata masih terus belajar. Baginya, hal itu bisa meningkatkan kepercayaan diri kala berdiri di bawah mistar gawang Liverpool.
Alisson datang Liverpool dari AS Roma pada awal musim ini. Tampil gemilang bersama AS Roma dan timnas Brasil, Liverpool terpikat dengan kehebatan Alisson dan mendatangkannya untuk menggantikan Loris Karius.
Terbukti, kehadiran Alisson meningkatkan level permainan Liverpool. The Reds ini tak mudah dibobol lawan. Dari 11 pertandingan Premier League sejauh ini, Liverpool baru kebobolan lima kali, hanya kalah dari Manchester City.
Uniknya, di balik kehebatan tersebut, Alisson ternyata banyak belajar dari Jan Oblak dan Marc-Andre Ter Stegen.. Alisson mengaku kagum pada Caudio Taffarel dan Gianluigi Buffon, dua kiper senior.
Dia banyak belajar dari melihat pertandingan-pertandingan keduanya. Khususnya saat Taffarel melakukan penyelamatan-penyelamatan gemilang. "Saya selalu senang melihat kiper, yakni gaya , kekuatan dan kekurangan mereka, untuk belajar dan berkembang," ungkap Alisson.
Bagi Alisson, sosok Gigi Buffon memiliki tempat khusus. "Bgi saya dia adalah satu di antara kiper terhebat dalam sejarah sepak bola," tegasnya.
Lebih lanjut, soal kiper yang beredar saat ini, Alisson mengaku banyak mempelajari aksi Jan Oblak dan Ter Stegen. Baginya, dua kiper tersebut sangat hebat dan menampilkan teknik bermain yang sangat tinggi.
"Saya menyukai Oblak, dia adalah kiper yang saya cermati. Dan Ter Stegen. Keduanya hebat. Ada beberapa kiper lainnya, tetapi untuk saat ini merekalah yang tampil lebih baik," sebut Alisson.
Berlatar kegemaran itulah, Alisson yakin bisa tampil lebih baik bersama Liverpool pada musim ini. Targetnya tak lain jawara Premier League dan melangkah lebih jauh ke puncak Liga Champions.
Sumber: Bola.net