Bola.com, Surabaya - Asisten pelatih Persebaya, Sugiantoro, selalu memberikan latihan khusus kepada pemain belakang. Hal itulah yang membuat lini belakang Persebaya kian solid dan selalu mencatatkan cleansheet dalam dua laga kandang terakhir di Gojek Liga 1 bersama Bukalapak.
Baca Juga
Asisten pelatih yang akrab disapa Bejo itu merupakan satu di antara pemain belakang berkualitas saat masih meniti karier sebagai pemain. Dia bahkan menjadi pemain andalan Timnas Indonesia pada era 2000-an.
Bek Persebaya, Fandry Imbiri, tidak mengelak materi khusus dari Bejo sangat berdampak pada performa lini pertahanan. Selama ini, selalu ada wejangan khusus dari pria 41 tahun itu kepada dirinya dan rekan satu tim untuk tampil lebih disiplin.
"Coach Bejo biasanya bicara dengan kami tentang penempatan posisi. Saya juga banyak tanya ke coach, dia tanggapi dengan baik, dan mau untuk kami maju. Latihan sendiri untuk pemain belakang dengan coach Bejo sangat membantu performa kami, tapi sekali lagi ini berkat kerja semua," kata Fandry.
Sesi latihan khusus yang dilakukan Bejo ini sudah dilakukan sejak awal September atau saat awal Djadjang Nurdjaman menangani Bajul Ijo. Kebijakan ini baru membuahkan pada beberapa laga terakhir.
Biasanya Bejo mengumpulkan pemain belakang dan menjalani sesi latihan bertahan secara terpisah. Berbagai masukan diberikan legenda hidup Persebaya itu agar kekompakan lini belakang semakin terasah.
"Itu bukan karena saya saja, tapi teman-teman. Dari depan, tengah, semua kerja sama-sama, dan kami pemain belakang lebih gampang menetralisasi area belakang, karena semua bekerja," imbuh Fandry.
"Kami selalu kompak dan pelatih selalu memberi motivasi. Kami harus berbuat lebih untuk Persebaya. Dari situ, kami memberikan yang terbaik, dan kami dapat hasil yang baik," ucap mantan pemain Semen Padang tersebut.