Bola.com, Surabaya - Pemain sayap Timnas Indonesia U-16, Muhammad Supriadi, dijadwalkan berangkat ke Liverpool, Inggris, Minggu pagi (18/11/2018). Kepastian itu merupakan bagian program beasiswa yang diberikan Pemkot Surabaya.
Baca Juga
Beasiswa tersebut didapat Supriadi berkat sumbangsihnya membawa Timnas Indonesia U-16 menjuarai Piala AFF U-16 2018. Kini, dia berusaha mempersiapkan kesempatan menimba pengalaman baru di Inggris.
"Tidak ada persiapan secara khusus. Persiapan saya hanya adaptasi saja dengan kondisi cuaca di sana karena pasti beda dengan Surabaya. Saya rasa adaptasi di Liverpool juga tidak bisa cepat," kata Supriadi kepada awak media, Sabtu (17/11/2018).
Persiapan penting yang dilakukan Supriadi adalah dengan membawa banyak baju tebal dan pakaian hangat. Sebab, negara-negara di Eropa kini sudah mulai memasuki musim dingin dan turun salju.
Selain itu, Supriadi juga mempersiapkan diri dengan mengasah kemampuan berbahasa Inggris. Kemampuan itu akan menjadi modal penting buatnya untuk berkomunikasi selama di sana.
Dia mengaku mendapat dukungan penuh dari orang tuanya menjelang keberangkatan.
"Pasti ada perasaan rindu karena memang jauh dari rumah. Tapi, tidak apa-apa, di sana saya akan belajar. Lagipula, sejak di Timnas Indonesia U-16 saya juga sudah terbiasa jauh dari orang tua," imbuhnya.
Pemain asli Surabaya ini itu tidak akan berangkat sendiri dalam program ini. Supriadi akan menimba pengalaman bersama sembilan atlet lain yang sudah dipilih Dispora Kota Surabaya.
Risma Senang
Di sisi lain, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, mengungkap program ini sudah direncanakan ia sejak awal menjadi wali kota. Ia senang akhirnya bisa terealisasi.
"Karena Liverpool itu sister city-nya sama kota-kota besar di dunia, Surabaya salah satunya. Namun, saya juga tidak mengira Liverpool akan mau bekerja sama dengan kami. Respons sangat bagus," ujar Risma, sapaan karib Sang Wali Kota.
Bagi Risma ini adalah langkah yang baik. Ia berharap mereka dapat menyerap ilmu sebanyak mungkin selama dua minggu berada di sana.
"Saya berharap mereka nanti dapat teori dan dapat pemeriksaan fisik, karena fasilitas di Liverpool sangat lengkap," katanya.
Jika penampilan atlet-atlet muda itu konsisten sekembalinya dari Liverpool, tak tertutup kemungkinan Pemkot Surabaya akan menyekolahkan Supriadi dkk. lebih lama untuk menimba ilmu sepak bola di sana.
"Kalau orang tuanya membolehkan, kami akan cari jalan agar bisa menyekolahkan anak ini, jadi treatment-nya sungguh-sungguh, tidak setengah-setengah," kata Risma.