Bola.com, Jakarta - Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco, kembali mengungkapkan kekecewaan kehilangan dua pemain andalan pada laga krusial melawan Persela Lamongan, Selasa (20/11/2018).
Baca Juga
Persija kehilangan Andritany Ardhiyasa dan Riko Simanjuntak sejak awal November 2018. Kedua pemain tersebut masuk 23 nama yang dipanggil Timnas Indonesia untuk memperkuat armada Bima Sakti di Piala AFF 2018.
Kehilangan Andritany dan Riko berdampak signifikan pada permainan Persija. Tanpa dua nama tersebut, Persija belum pernah menang dalam tiga laga terakhir, yakni meraih dua kali imbang dan sekali kalah.
Teco sangat menyayangkan kepergian Andritany dan Riko. Namun, menurut dia, hal itu sebenarnya bisa dicegah andai Liga 1 2018 selesai tepat waktu sehingga tidak bersinggungan dengan jadwal Timnas Indonesia.
"Semua pemain bisa masuk Timnas asalkan punya kualitas bagus. Mereka berdua sudah kerja keras di tim ini dan pelatih Timnas melihatnya ketika bermain di Persija. Mereka bermain bagus kemudian dipanggil Timnas. Pastinya mereka bangga dan ingin bermain di Timnas. Ini situasi yang normal dalam sepak bola," kata Teco.
"Namun, di Indonesia ada sedikit masalah karena jadwal Timnas Indonesia terkadang bertabrakan dengan liga. Tentu saja ini merugikan kami karena tidak bisa memiliki pemain berkualitas," ujar Teco.
Ke depannya, Teco berharap PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 untuk mengantur jadwal sesuai dengan kalender FIFA. Dengan demikian, tak akan ada lagi cerita jadwal jeda internasional yang bersinggungan dengan jadwal liga.
"Saya pikir buat Liga 1 tahun depan, PSSI, LIB, harus memikirkan cara agar jadwal liga tidak bertabrakan dengan Timnas Indonesia. Harus tahu jadwal FIFA Matchday dan kompetisi lainnya. Contohnya di Thailand dan Malaysia yang bisa tidak bentrok," tegas Teco.
Laga melawan Persela Lamongan sangat krusial buat Persija Jakarta. Klub berjuluk Macan Kemayoran itu wajib memenangi laga untuk bisa bersaing dalam perburuan titel Liga 1 2018.