Bola.com, Genk - Italia akan menghadapi Amerika Serikat pada pertandingan persahabatan di Luminus Arena, Genk, Selasa (20/11/2018) waktu setempat. Gli Azzurri berambisi membenahi lini depan dengan mencetak banyak gol.
Italia baru saja melawan Portugal dalam pertandingan terakhir mereka di UEFA Nations League A Grup 3. Italia hanya bisa imbang 0-0 dan gagal lolos ke putaran final.
Saat melawan Portugal di San Siro, Italia sejatinya menampilkan salah satu permainan terbaik mereka. Pasukan Roberto Mancini mendominasi laga selama 70 menit, menciptakan banyak peluang, tapi finishing yang tidak optimal membuat mereka harus puas dengan skor kacamata.
Italia mengalami peningkatan dalam segi permainan, tapi masih kurang dalam hal penyelesaian akhir. Masalah tersebut terbilang cukup pelik, dan Azzurri perlu segera mencari solusi. Mereka mungkin bisa menemukannya saat beruji coba melawan Amerika nanti.
Amerika sebelumnya beruji coba melawan Inggris di Wembley, yang juga menjadi laga perpisahan bagi mantan kapten Three Lions Wayne Rooney. Amerika kalah 0-3.
Dalam sepuluh pertemuan melawan Amerika, Italia menang enam kali dan baru sekali kalah. Namun kekalahan perdana dari The Yanks itu didapatkan Azzurri dalam pertemuan terakhir mereka, yakni ketika beruji coba di Luigi Ferraris (Genoa) pada Maret 2012.
Gol tunggal penentu kemenangan Amerika dalam laga friendly tersebut dicetak oleh Clint Dempsey.
Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci dan Salvatore Sirigu adalah tiga pemain di skuat Italia sekarang yang juga berada di skuat yang dikalahkan Amerika enam tahun lalu itu. Dari ketiganya, hanya Chiellini yang main di laga tersebut.
Berjumpa lagi kali ini, Italia tentu tak mau kembali dipermalukan.
Dua tim yang sama-sama gagal lolos ke Piala Dunia 2018 ini masing-masing sedang berusaha membangun kembali skuat mereka. Konsistensi masih menjadi masalah.
Namun di atas kertas, Italia sedikit lebih superior daripada Amerika dalam hal kualitas skuat. Jadi, wajar apabila Italia lebih difavoritkan menang. Azzurri bahkan diyakini bisa melakukannya tanpa kebobolan.
Terpenting adalah Italia perlu mengulangi performa saat melawan Portugal, dan melengkapinya dengan penyelesaian akhir yang lebih baik.
Sumber: Bola.net