Bola.com, Surabaya - Rendi Irwan Saputra mengalami masalah pada bagian perutnya. Itulah mengapa kapten Persebaya itu menjalani latihan secara terpisah di Stadion Jenggolo, Sidoarjo, Kamis (22/11/2018).
Baca Juga
Rendi mendapat pendampingan khusus dalam latihan ini, di bawah arahan dokter tim Persebaya, Pratama Wicaksana Wijaya. Di bagian perutnya tampak tertempel taping.
Kondisi itu terjadi saat Persebaya meladeni Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (18/11/2018). Ketika itu Rendi bertabrakan dan perutnya terkena lutut salah seorang pemain Bali United. Dia kemudian ditarik keluar pada menit ke-43.
Pratama menjelaskan Rendi sudah menjalani USG untuk melihat apa yang terjadi pada perutnya. Hasilnya, ada sesuatu yang muncul pada bagian bawah tulang rusuk pemain berusia 31 tahun tersebut.
"Sakit yang dia rasakan itu sebenarnya minor. Memang ada kelainan, tapi itu wajar terjadi dan bukan sesuatu yang serius. Jadi, tidak perlu tindakan apa pun, yang diperlukan adalah memasang taping dan penguatan otot perut," jelas dokter yang karib disapa Tommy itu kepada Bola.com.
Meski kondisinya belum stabil, Tommy menyebutkan Rendi masih memiliki kans untuk turun di laga melawan Bhayangkara FC, Senin (26/11/2018). Sejauh ini, dia akan terus memantau perkembangan Rendi.
"Kans tetap masih ada. Tapi, per hari, kami masih belum bisa memastikan. Mungkin menunggu sampai terakhir di official training. Waktu juga masih tersisa tiga hari lagi dan cukup," imbuh dokter lulusan Universitas Brawijaya itu.
Terpisah, Rendi menyebutkan dia memang masih merasakan banyak rasa sakit pada bagian itu. Beberapa kali pemain jebolan kompetisi internal Persebaya itu bahkan tidak bisa tidur akibat cederanya.
"Setelah menang melawan Bali United, saya merasa sakit sekali pada perut. Sampai sekarang, kadang kalau malam masih terasa, meski sudah berkurang. Sekarang memang sudah lebih baik. Semoga bisa cepat pulih," kata Rendi.