Bola.com, Jakarta Bek Arema FC, Ricky Akbar Ohorella sudah punya analisis menjelang pertandingan melawan Barito Putera di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (24/11/2018).
Pemain berdarah Maluku itu mewaspadai bola mati tim Laskar Antasari. Ricky melihat Barito punya beberapa penembak jitu sekaligus pemain yang siap memanfaatkan kemelut di depan gawang Arema.
“Untuk pemain yang diwaspadai pasti semua secara tim. Itu sudah diantisipasi. Tapi untuk set piece, itu yang jadi kewaspdaan tersendiri,” jelas mantan pemain Semen Padang dan Borneo FC itu.
Baca Juga
Barito punya pemain seperti Douglas Packet, Matias Cordoba hingga Samsul Arif. Deretan pemain itu bisa berkolaborasi saat terjadi proses bola mati.
Hanya, saat ini Ricky tidak memiliki data berapa gol yang dicetak Barito Putera musim ini lewat proses itu. Sementara jika proses serangan Barito lewat permainan, dia sangat siap jika harus beradu lari atau duel dengan lawan.
“Kami sudah lakukan persiapan dengan baik. Sekarang tinggal menuntaskan pertandingan dan semoga dapat kemenangan,” lanjut pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu.
Ricky akan jadi pilihan utama dalam pertandingan melawan Barito Putera. Dia disiapkan menggantikan Alfin Tuasalamony yang masih berkutat dengan cedera.
Pemain 27 tahun ini sempat kehilangan posisi starter beberapa waktu lalu. Tapi dia sudah menemukan performanya kembali. Apalagi dia juga jadi pemain inti dalam pertandingan melawan Pesekam Metro FC di Piala Indonesia pada Selasa kemarin (20/11/2018).
Saat putaran pertama lalu, Ricky lebih banyak jadi pemain inti Arema. Tapi setelah Alfin didatangkan Arema dari Sriwijaya FC, dia mulai jadi cadangan. Tapi Ricky tidak kehilangan semangat. Persaingan justru membuat setiap pemain berlomba tampil apik dalam setiap pertandingan.