Robert Alberts Puji Militansi Pemain PSM Seusai Membungkam Bali United

oleh Abdi Satria diperbarui 25 Nov 2018, 19:05 WIB
Duel PSM vs Bali United di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Minggu (25/11/2018). (Bola.com/Abdi Satria)

Bola.com, Makassar - PSM Makassar kembali memuncaki klasemen Gojek Liga 1 bersama Bukalapak seusai menekuk Bali United 4-0 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Minggu (25/11/2018). Juku Eja unggul satu poin dari pesaingnya, Persija Jakarta, yang mengoleksi poin 56.

Advertisement

Pada sesi konferensi pers seusai pertandingan, pelatih PSM, Robert Alberts, menegaskan skuatnya memang layak menang telak.

"Pemain menunjukkan sikap dan militansi untuk memenangi pertandingan penting tadi. Saya berharap hal seperti ini kembali terlihat pada dua laga sisa," ujar Robert.

Tak hanya memuji skuatnya, Robert juga menilai wasit Mustofa Umarella memimpin dengan baik. "Berkat kepemimpinan wasit yang netral, pertandingan berjalan menarik,"ungkap Robert, yang sebelumnya menolak penunjukkan Mustofa pada pertandingan PSM vs Bali United.

Secara khusus, Robert memberi apresiasi kepada dua pemainnya, yakni kiper Hilmansyah dan bek Abdul Rahman.

"Hilmansyah menunjukkan kemampuannya sebagai kiper berbakat. Dia berkali-kali melakukan aksi penting untuk menyelamatkan gawang PSM dari kebobolan. Ini sangat fenomenal buat kiper yang baru pertama kali tampil di Liga 1 musim ini," kata Robert.

Meski tampil baik, Robert tak menjamin status Hilmansyah dipatenkan sebagai kiper utama PSM pada dua laga sisa. "Dilihat saja perkembangannya. Yang pasti pada pertandingan tadi, dia sudah menunjukkan dirinya layak sebagai kiper utama," jelas Robert.

Apresiasi serupa ditujukan Robert kepada Abdul Rahman yang tampil spartan berduet dengan Steven Paulle. Berkat aksi trengginasnya, gawang PSM akhirnya bisa kembali clean sheet setelah kebobolan 10 gol dalam empat partai terakhir.

"Rahman tampil luar biasa. Dia menunjukkan kemampuan terbaiknya menhadapi klub yang dibelanya musim lalu," ucap pelatih asal Belanda itu.

Sementara Abdul Rahman enggan mengomentari pujian sang pelatih. "Alhamdulilah, gawang PSM akhirnya tidak kebobolan. Masih ada dua laga sisa yang harus kami hadapi dengan motivasi yang besar untuk membawa PSM juara," pungkas Rahman mengakhiri pembicaraan.