Bola.com, Bandung - Persib Bandung terus mengasah taktik untuk persiapan melawan Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan pada pekan ke-33 Gojek Liga 1 bersama Bukalapak, Sabtu (1/12/2018).
Baca Juga
Tak ingin kebobolan lagi, pelatih Persib, Mario Gomez, lebih fokus menyoroti masalah pertahanan tim asuhannya.
Sejak menang 1-0 melawan Borneo FC (17/9/2018), gawang Persib tak pernah lagi cleansheet. Hal itu berarti, dalam 10 pertandingan terakhir, lawan selalu bisa menjebol gawang Persib.
"Kami sudah latihan taktik dengan coach Mario Gomez, termasuk masalah bertahan dan menyerang. Apalagi kami sebagai pemain belakang sering kebobolan di menit-menit akhir. Intinya, kami harus lebih konsentrasi," ujar bek sayap Persib, Ardi Idrus, Selasa (27/11/2018), di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Tak hanya itu, Ardi menambahkan, masalah fisik juga menjadi fokus dalam dua laga terakhir kompetisi Liga 1 2018.
"Kami juga perbaiki masalah fisik. Jadi selama selama 90+5 menit, kami harus konsentrasi dengan baik, biar tidak kebobolan seperti saat melawan Perseru Serui," kata Ardi.
Ardi menegaskan tim Persib bertekad mendapat poin maksimal dalam dua laga terakhir, melawan Persela Lamongan dan Barito Putera, agar berpeluang bisa melakoni Piala AFC 2019.
"Kami sangat termotivasi. Pelatih pun terus memotivasi kami. Kalau bisa menang dua laga nanti, sehingga kami bisa ikut AFC Cup," ungkap pemain bernomor punggung 3 di Persib ini.
Disinggung kekuatan Persela, Ardi menyebut tim yang dibesut Aji Santoso tersebut dipastikan akan bermain lebih agresif, apalagi pada laga sebelumnya kalah dari Borneo FC.
"Kemarin mereka kalah 2-3 melawan Borneo FC. Tapi, mereka bermain bagus dan pastinya saat melawan Persib, mereka cari kemenangan di kandang," ucap pemain asal Ternate ini.