Selebrasi Jurgen Klopp Jadi Bulan-bulanan

oleh Windi Wicaksono diperbarui 03 Des 2018, 20:05 WIB
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, merayakan gol Divock Origi dengan berlari ke tengah lapangan. (AP Photo/Jon Super)

Jakarta - Jurgen Klopp melampiaskan kebahagiaannya dengan masuk ke lapangan setelah Divock Origi mencetak gol dramatis untuk kemenangan Liverpool atas Everton di Anfield, Minggu (2/12/2018).

Selebrasi pelatih asal Jerman itu mendapat kritik dari eks bek Manchester City, Danny Mills. Menurut Mills, Klopp seharusnya sudah ditangkap untuk merayakan gol Liverpool dengan masuk ke lapangan.

Advertisement

"Ini benar-benar mengejutkan apa yang dia (Klopp) lakukan," kata Mills, seperti dilansir BBC.

The Reds menang 1-0 atas The Toffees dalam derby Merseyside malam itu. Klopp berlari ke tengah lapangan usai gol yang terjadi di masa injury time tersebut.

Liverpool memenangkan derby Merseyside ke-23 tersebut dengan dramatis. Tapi, Mills menilai Klopp berlebihan dalam selebrasinya.

"Turun di touchline, tinggalkan area teknis Anda, rayakan dengan staf Anda. Bila begitu, saya tidak punya masalah sama sekali," ungkap Mills.

2 dari 2 halaman

Tidak Hormati Everton

Jurgen Klopp sudah meminta maaf atas selebrasinya masuk ke lapangan usai Liverpool menang atas Everton. (AFP/Oli Scarff)

"Tetapi untuk berlari ke tengah lapangan, jika itu adalah penggemar, tentu saja (dia akan ditangkap). Saya pikir itu tidak menghormati Everton, dan dia tahu itu," jelas eks pemain Timnas Inggris ini.

Mills juga enggan memaklumi sikap Klopp, meski derby Merseyside selalu panas. Mills berpendapat, Klopp seharusnya tidak masuk ke lapangan, karena laga belum selesai.

"Ya, ini derby, ini pertandingan besar, tapi kamu tidak bisa berlari ke tengah lapangan. Walaupun menit terakhir atau tidak," ucap Mills. 

Klopp sendiri sudah meminta maaf atas selebrasinya masuk ke lapangan setelah gol Origi di masa injury time. Dia juga sudah meminta maaf kepada Manajer Everton, Marco Silva atas sikapnya tersebut.