Osvaldo Haay Tak Menyangka Jadi Kandidat Pemain Muda Terbaik Liga 1 2018

oleh Aditya Wany diperbarui 06 Des 2018, 12:45 WIB
Osvaldo Haay mencetak hattrick saat Persebaya mengalahkan Madura United 4-0, Kamis (25/10/2018) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Surabaya - Pemain Persebaya, Osvaldo Haay, masuk nominasi pemain muda terbaik Gojek Liga 1 bersama Bukalapak. Dia akan bersaing dengan Hansamu Yama Pranata (Barito Putera) dan Febri Hariyadi (Persib Bandung) untuk mendapatkan gelar tersebut.

Advertisement

Pemain berusia 20 tahun itu tidak pernah terpikir namanya akan keluar sebagai nomine di kategori tersebut. Apalagi, dia merasa pada awal musim sempat kesulitan beradaptasi dengan permainan Persebaya.

"Saya kaget sekali mendengar hal ini. Malah saya belum tahu kalau nama saya masuk nominasi. Mungkin semua orang tahu, saya sempat kesulitan sekali menemukan permainan yang pas saat awal bergabung Persebaya," ujar Osvaldo kepada Bola.com, Kamis (6/12/2018).

Kesulitan Osvaldo dialami saat Persebaya masih di bawah arahan pelatih Angel Alfredo Vera. Pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu hanya mampu membukan dua gol dari sembilan penampilannya di Liga 1 2018.

Perubahan kemudian mulai terjadi setelah Djadjang Nurdjaman datang menggantikan Alfredo. Osvaldo bahkan sempat diubah menjadi striker saat David da Silva harus absen karena mengalami cedera panjang.

Hasilnya, Osvaldo mampu membukukan tujuh gol dalam 12 dari 13 pertandingan Persebaya di bawah arahan Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman.

Satu-satunya pertandingan di mana ia absen adalah saat mendapat larangan bertanding kontra mantan klubnya, Persipura Jayapura (30/10/2018).

 

2 dari 2 halaman

Tak Mau Berandai-andai

Total, pemain kelahiran Jayapura itu telah membukukan sembilan gol dari 21 pertandingan di Liga 1 musim ini. Dia hanya kalah dari David yang menjadi top scorer sementara dengan 20 gol. Jika dijumlah dengan Piala Indonesia, Osvaldo mencetak 11 gol dari 22 penampialn di semua ajang.

"Saya harus berterima kasih kepada coach Djanur yang telah memberi kesempatan kepada saya. Tidak lupa juga, semua pencapaian ini juga berkat kerja keras pemain Persebaya selama di lapangan," imbuh mantan pemain Timnas Indonesia U-22 itu.

“Semoga nanti bisa mendapatkan yang terbaik. Saya tidak mau berandai-andai, ditunggu saja nanti pengumumannya siapa yang meraih gelar itu. Saya sekarang tetap fokus untuk Persebaya melawan PSIS di pertandingan terakhir," ucap Osvaldo.

Osvaldo memiliki peluang besar untuk meraih gelar pemain muda terbaik jika dibandingkan dengan dua nominee lainnya. Febri dan Hansamu, yang merupakan rekan satu tim di Timnas Indonesia U-22, lebih banyak disibukkan dengan agenda Timnas Indonesia di Asian Games dan Piala AFF 2018.

Berita Terkait