The Jakmania Tak Menyangka Persija Raih Trofi Liga 1 2018

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 10 Des 2018, 15:00 WIB
Suporter Persija Jakarta mengangkat replika piala saat merayakan gelar juara Liga 1 di SUGBK, Jakarta, Minggu (09/12). Persija menang 2-1 atas Mitra Kukar. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta memastikan gelar juara setelah mengalahkan Mitra Kukar 2-1 pada laga terakhir Gojek Liga 1 bersama Bukalapak, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (9/12/2018).

Advertisement

Ini merupakan trofi ketiga bagi Persija sepanjang 2018. Sebelum menjuarai Liga 1, tim Macan Kemayoran merengkuh gelar Piala Presiden dan Boost Fix Super Cup di Malaysia.

Trofi Liga 1 tersebut juga melepas dahaga Persija dan The Jakmania di pentas domestik. Kali terakhir Bambang Pamungkas dkk. menjuarai liga adalah pada 2001.

Prestasi yang diukir Stefano Cugurra Teco disambut suka cita oleh The Jakmania. Namun, beberapa suporter mengaku tidak menyangka tim kesayangannya menjadi yang terbaik di Liga 1 2018.

Jakmania wilayah Depok, Agung Tri Saputro, merupakan satu di antaranya. Dia sempat meragukan Persija bisa juara karena sempat terseok-seok pada awal musim ini. Namun, semua perjuangan mereka terbayar dengan raihan trofi liga ke-11 sepanjang sejarah klub.

"Saya tidak menyangka Persija menjadi juara. Pada awal musim status Persija adalah tim kuda hitam. Namun, semua membutuhkan proses. Mungkin, berkat doa dari teman-teman dan kehendak Allah Subḥanahu Wa Ta'ala Persija akhirnya menjadi juara," kata Agung ketika dihubungi Bola.com, Senin (10/12/2018).

"Senang tentunya karena kami sudah 17 tahun menunggu Persija kembali juara. Tahun ini juga spesial karena Persija juga meraih dua trofi sebelumnya. Prestasi ini membuat perjuangan kami sebagai Jakmania tidak sia-sia," tutur sosok yang akrab disapa Bacil tersebut.

Senada dengan Agung, seorang suporter Persija wilayah Jakarta Selatan, Eka Febriyanto, juga tidak menyangka timnya menjadi juara. Dia berharap Macan Kemayoran bisa mempertahankan prestasi dan terus menjadi yang terbaik pada masa mendatang.

"Sampai sekarang masih gak percaya Persija bisa juara. Awal-awal musim bahkan sempat ada di zona degradasi. Namun, berkat kerja keras semuanya terbayar. Semoga ini bukan menjadi prestasi terakhir yang ditorehkan Persija," ujar Eka.

Berita Terkait