Bola.com, Tuban - Semua elemen di Persatu Tuban sedang bersemangat untuk kembali berkiprah di Liga 2 musim depan. Alhasil, Danu Rosade dkk. tampil trengginas sejak babak awal hingga lolos ke fase 8 besar Liga 3.
Apa penyebab klub berjulukan Laskar Ronggolawe itu sangat berambisi naik kasta lagi?
Setelah Bola.com mengorek informasi ke beberapa sumber, ternyata mereka telah dibuatkan kandang baru oleh Pemkab Tuban. Jika promosi lagi, Persatu tak lagi memakai markas lama ,Stadion Lokajaya. Mereka sudah disiapkan Stadion Bumi Wali yang megah.
Baca Juga
"Stadion Bumi Wali punya kapasitas 30 ribu penonton. Venue itu adalah bangunan utama di Kompleks Tuban Sport Center. Makanya, kami harus naik ke Liga 2 lagi. Sia-sia punya stadion bagus, kalau tak dimanfaatkan untuk pertandingan tingkat nasional," tutur Fahmi Fikroni, Manajer Tim Persatu.
Tim asuhan Edy Sutrisno tersebut akan berlaga di babak delapan besar Liga 3 bersama Persik Kediri, Celebest FC, dan Persewar Waropen pada 16-22 Desember mendatang. Hingga saat ini PSSI belum menunjuk klub mana di grup ini yang jadi tuan rumah.
"Kami tak mengajukan tuan rumah. Karena Stadion Bumi Wali baru selesai dikerjakan tahun depan. Sedangkan Stadion Lokajaya tak memenuhi syarat. Persatu siap main di mana saja dan lolos ke Liga 2," ujar Gus Roni, panggilan karib Fahmi Fikroni.
Menurut Gus Roni pembangunan Stadion Bumi Wali menghabiskan APBD Rp 60 miliar dan mulai digarap tahun ini.
"Di komplek nanti juga ada stadion indoor dan sirkuit motor cross. Tiap grup babak 8 besar akan diambil tiga tim yang naik ke Liga 2. Semua tim punya peluang. Tapi persaingan ke Liga 2 akan sangat ketat, karena hanya satu tim yang ditinggal," kata Gus Roni yang juga anggota DPRD Tuban dari Fraksi PKB ini.