Bola.com, Surabaya - Gelandang asal Liberia, Zah Rahan Krangar, sudah tidak memiliki kontrak dengan Madura United. Kontraknya telah selesai pada akhir musim ini. Namun, dia menyatakan sudah mencapai kesepakatan baru dengan Madura United.
Zah Rahan mengklaim sudah melakukan pembicaraan dan berdiskusi dengan manajer Madura United, Haruna Soemitro, untuk musim depan. Hasilnya, kedua pihak telah sepakat meneruskan kerja sama.
"Satu bulan sebelum kompetisi berakhir, Pak Haruna dan Pak Achsanul (Presiden Madura United), mengajak saya berbicara. Mereka bilang ingin saya bertahan dan bermain lagi di klub ini. Setelah berdiskusi, kami akhirnya sepakat," kata Zah Rahan kepada Bola.com, Sabtu (15/12/2018).
Meski sudah sepakat, Zah Rahan mengaku masih belum menandatangani kontrak baru bersama klub berjulukan Laskar Sape Kerrab itu. Namun, dia mengaku sudah berjanji dan berkomitmen kembali membela Madura United.
"Secara resmi, belum ada perjanjian kami tanda tangan kontrak baru atau hitam di atas putih. Tapi, kami sudah sama-sama sepakat. Saya juga berjanji akan kembali membela klub ini. Mungkin Januari 2019, saya akan tanda tangani kontrak baru," imbuh pemain berusia 33 tahun itu.
Musim ini Zah Rahan menjadi pilar penting Madura United yang finis di peringkat kedelapan klasemen akhir. Dia mampu menyumbang 6 gol dan 8 assist dalam 31 penampilan di Liga 1 2018.
Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, tidak ragu memperpanjang kontrak Zah Rahan. "Zah Rahan sangat bagus bersama Madura United. Dia konsisten dan tentunya penting bagi Madura United mengapresiasinya," ucap pria yang akrab disapa AQ itu.