Bola.com, Jakarta - Indonesia dinilai sukses sebagai penyelenggara dan prestasi pada Asian Games Para Games 2018. Kesuksesan itulah yang membuat Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia (Menpora), Imam Nahrawi, meminta ada tempat khusus untuk mengabadikan dokumentasi Asian Para Games agar bisa dinikmati generasi mendatang.
Baca Juga
Keinginan tersebut diungkapkan Menpora Imam Nahrawi ketika menghadiri malam apresiasi media yang digelar Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (INAPGOC) di Jakarta, Jumat (21/12/2018) malam WIB.
Dalam sambutannya, Imam Nahrawi bercerita pengalaman tidak mengenakkan yang dialaminya ketika mengunjungi Museum Olahraga di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. Imam melihat buku yang bergambarkan penyelenggaraan Asian Games 1962.
"Bukunya sangat bagus. Saya kemudian tertarik untuk melihatnya dan meminta petugas untuk mengambil buku itu," kenang Imam Nahrawi.
"Namun, alangkah kagetnya saya, buku yang memiliki poster bagus dan menarik untuk ukuran tahun 1962 itu ternyata isinya kosong melompong. Tidak ada dokumentasi soal penyelenggaraan Indonesia dalam Asian Games itu," ujar Imam Nahrawi.
Kekhawatiran itulah yang membuat Imam Nahrawi tidak ingin kecolongan. Indonesia telah sukses sebagai penyelenggara dan prestasi di Asian Games dan Asian Para Games 2018. Imam berharap berbagai dokumen berupa tulisan, foto, video yang menyangkut Asian Para Games bisa dikumpulkan pada suatu tempat.
"Makanya, saya minta agar panitia mendokumentasikan apa saja di Asian Games dan Asian Para Games. Selain karya foto dan video, nantinya seluruh alat pertandingan, alat latihan, serta medali bisa disimpan dan diabadikan di tempat khusus. Kalau perlu di sekitar GBK jadi kawasan itu bisa menjadi tempat edukasi juga buat generasi yang akan datang," ucap Imam Nahrawi.
Indonesia menghuni peringkat kelima klasemen akhir medali Asian Para Games 2018 dengan total 135 medali, berupa 37 emas, 47 perak, dan 51 perunggu. Pencapaian itu menjadi yang terbaik sepanjang sejarah buat Tim Merah Putih.