Bola.com, Bangkalan - Gelandang serang Slamet Nurcahyo secara resmi telah diumumkan akan bertahan di Madura United, Minggu (30/12/2018). Pemain berusia 35 tahun tersebut akan bermain bersama Laskar Sape Kerap untuk musim 2019.
Ini merupakan musim keempat Slamet membela Madura United sejak dia bergabung pada TSC 2016. Kali ini, pemain kelahiran Jember itu memasang target sebagai juara bersama Madura United di Liga 1 2019.
Baca Juga
“Yang pasti Madura United tetap target juara. Kalau target individu, semoga saya bisa bermain lebih baik lagi dari musim lalu. Prestasi nanti pasti bisa menyusul,” kata Slamet saat dihubungi Bola.com, Minggu.
Di sisi lain, Slamet juga akan tetap menggunakan nomor punggung keramat milik Madura United, yaitu nomor 10. Nomor itu selama ini sudah identik menjadi milik Slamet selama membela klub asal Pulau Garam itu.
Selain itu, nomor tersebut merupakan nomor favorit Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, yang lahir pada 10 Januari 1966. Madura United sendiri merupakan klub yang berdiri pada 10 Januari 2016. Penunjukan nomor ini juga dilakukan secara langsung oleh Achsanul.
“Nomor punggung 10 masih akan tetap digunakan Slamet Nurcahyo. Manajer sudah melaporkan jika proses penandatanganan kontrak Slamet sudah selesai ditandatangani untuk musim 2019,” kata pria yang akrab disapa AQ itu.
Selama tiga musim sebelumnya, Madura United selalu menempatkan Slamet sebagai pengatur serangan andalan. Total, dia telah mencetak 14 gol dalam 85 penampilan bersama Laskar Sape Kerap.