Jayus Hariono Sedikit Kecewa Tak Masuk TC Timnas Indonesia U-22

oleh Iwan Setiawan diperbarui 05 Jan 2019, 15:15 WIB
Jayus Hariono mendapat rekomendasi pelatih Arema. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Arema menyumbangkan empat pemain ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-22 proyeksi Piala AFF 2019. TC digelar di Jakarta mulai Senin (7/1/2019). Empat pemain tersebut, yakni Hanif Sjahbandi, Bagas Adi, M. Rafli, dan Dalmiansyah Matutu.

Di antara empat pemain itu, sebenarnya masih ada satu pemain yang layak dipanggil. Dia adalah gelandang Jayus Hariono. Pemain 21 tahun itu tengah naik daun di pengujung kompetisi Liga 1 2018.

Advertisement

Jayus bermain dalam 10 pertandingan dan sembilan pertandingan di antaranya dimainkan sebagai starter.

"Ketika tahu ada informasi pemanggilan ke Timnas U-22, ada rasa sedikit kecewa. Semua pemain pasti ingin ke timnas. Tapi, mungkin sekarang belum rezeki," kata Jayus.

Peluang Jayus untuk bisa bermain di Piala AFF U-22 yang berlangsung di Kamboja mulai 18 Februari 2019 sebenarnya masih terbuka karena saat ini Timnas baru melakukan panggilan pertama kepada 38 pemain.

Selain itu, rekannya di Arema, Hanif, juga masih dalam pemulihan cedera patah tulang di tangan kiri. Andaikan sudah sembuh, Hanif tetap harus menjalani pemulihan fisik lebih dulu.

Hal itu berarti, masih ada bongkar pasang pemain ke depannya. Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, juga sudah menegaskan ada promosi-degradasi dalam skuat asuhannya. Tetapi, khusus Piala AFF U-22, persiapan tim tidak panjang. Hanya satu bulan saja.

"Tentu sekarang harus berusaha lagi. Kalau rezekinya ke Timnas, bisa saja terjadi. Kan tidak ada yang tak mungkin," imbuhnya.

 

2 dari 2 halaman

Semangat Terlecut

Jayus memang cukup berhasrat bisa membela Tim Merah-Putih. Meski, di kelompok usia 22 tahun.

Dia pun terlecut untuk bermain lebih apik di Arema. Kebetulan pada 10 Januari 2019, Singo Edan sudah kembali menggelar latihan perdana.

Di sisi lain, persaingan di Arema tahun ini bakal lebih ketat karena ada rencana untuk mendatangkan gelandang asing Asia. Selain itu, masih ada nama senior seperti Hendro Siswanto.

Musim lalu, Jayus muncul ketika Arema krisis gelandang bertahan. Hendro sempat cedera, Hanif ke Timnas, dan Ahmet Atayev sudah dilepas di putaran kedua. Mantan pemain Persekam Metro FC ini berhasil menjawab kepercayaan yang diberikan pelatih Milan Petrovic.

Jayus kini sedang mengejar apa yang sudah diraih seniornya, Dedik Setiawan, yakni berangkat dari Liga 2, ke Arema, dan menembus level Timnas. Bedanya, Dedik ke timnas senior di Piala AFF 2018, sedangkan Jayus bisa saja nantinya ke Timnas Indonesia U-22 terlebih dulu.

Berita Terkait