8 Fakta Seusai Liverpool Takluk di Markas Wolverhampton Wanderers

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 08 Jan 2019, 12:50 WIB
Pemain Wolverhampton Wanderers, Raul Jimenez mencetak gol ke gawang Liverpool pada laga putaran ketiga Piala FA di Molineux Stadium, Senin (7/1). Liverpool tersingkir dari Piala FA setelah takluk 1-2 dari Wolverhampton Wanderers. (AP/Rui Vieira)

Bola.com, Jakarta - Liverpool menuai hasil negatif di markas Wolverhampton Wanderers, Stadion Molineux. Anak asuh Jurgen Klopp tersebut kalah 1-2 dari tuan rumah, sekaligus tersingkir dari percaturan Piala FA musim ini.

Advertisement

Pada pertandingan tersebut, tuan rumah unggul lebih dulu via Raul Jimenez pada menit ke-38. Bomber Liverpool, Divock Origi mencetak gol enam menit babak kedua berlangsung, guna menyamakan kedudukan.

Sayang, kondisi tersebut tak berlangsung lama. Empat menit berselang, pemain Wolves, Ruben Neves menggetarkan jala Liverpool, sekaligus memastikan kemenangan 2-1 bagi tuan rumah.

Hasil tersebut membuat Liverpool mengalami masa mendung. Sebelumnya, sang pemuncak klasemen sementara Premier League tersebut takluk dari Manchester City, pekan lalu.

Sebaliknya, kemenangan atas Liverpool membuat kubu Wolves semringah. Bagi mereka, catatan ini melanjutkan hasil impresif setiap bersua The Reds di pentas Piala FA. Wolves berhasil menyingkirkan Liverpool pada dua dari tiga musim terakhir.

Berikut ini 8 fakta seusai Liverpool tersingkir di markas Wolves:

 

2 dari 2 halaman

Catatan Fakta

Pemain Liverpool, Ki-Jana Hoever merebut bola dari pemain Wolverhampton Wanderers, Diogo Jota pada laga putaran ketiga Piala FA di Molineux Stadium, Senin (7/1). Liverpool tersingkir dari Piala FA setelah takluk 1-2 dari Wolverhampton. (AP/Rui Vieira)

1. Wolves merasakan kemenangan pertama kala menjamu Liverpool setelah tujuh pertandingan, sejak menang 1-0 pada Agustus 1981. Catatan pertemuan Wolves setelah kemenangan itu adalah tiga seri dan tiga kalah.

2. Liverpool tersingkirdari Piala FA pada enam dari delapan pertemuan terakhir kontra tim sesama Premier League.

3. Wolves sudah lima kali menendang Liverpool dari pentas Piala FA.

4. Gol Jimenez menjadi persembahan perdana di rumah sendiri kontra Liverpool setelah 398 menit, sejak Keny Miller mencetak gol pada menit ke-90 kontra The Reds pada Januari 2004.

5. Delapan dari sembilan gol Neves bagi Wolves berasal dari luar kotak penalti. Satu gol lagi berasal dari titik penalti.

6. Origi mengoleksi dua gol pada ajang Piala FA. Satu gol lain juga terjadi saat bersua Wolves pada Januari 2017.

7. Hoever berusia 16 tahun dan 354 hari saat melakoni debut bersama Liverpool. Catatan itu menjadikan dirinya termuda sepanjang sejarah Liverpool di pentas Piala FA dan termuda ketiga dalam sejarah Liverpool secara keseluruhan.

8. Shaqiri selalu kalah dalam empat pengalaman berlaga di Piala FA, tiga sebelumnya saat berkostum Stoke City.

Sumber: Opta, BBC

Berita Terkait