Bola.com, Jakarta - Bayu Pradana segera meninggalkan Mitra Kukar meski kontraknya baru habis pada Februari. Dia mengaku akan sulit melupakan klub berjuluk Naga yang telah dibelanya sejak 2015 itu.
Dengan berat hati Bayu harus berpisah dengan klub yang melambungkan namanya hingga ke level Timnas Indonesia. Pemain berusia 27 tahun ini telah bertemu dengan pengurus klub untuk menyampaikan perpisahan.
Baca Juga
Bayu mengaku sudah mendapat calon klub baru yang meminangnya untuk musim 2019. Mitra Kukar terdegradasi ke kasta kedua musim depan, setelah hanya finis di urutan ke-16 di klasemen akhir Liga 1.
"Dulu saya datang dengan baik-baik, lalu sekarang keluar dengan cara yang sama. Mitra Kukar sudah seperti keluarga saya sendiri. Banyak momen yang tentu akan sulit saya lupakan selama saya di Mitra Kukar," terang pemain asal Salatiga ini, Kamis (10/1/2019).
Setelah menyampaikan keinginannya untuk hengkang, Bayu mengaku manajemen Mitra Kukar bisa memahami. Meskipun meninggalkan klub asal Kalimantan Timur ini, Bayu Pradana berharap Mitra Kukar dapat kembali ke Liga 1.
"Rasa kekeluargaan di sini (Mitra Kukar) sungguh luar biasa. Semua saling memahami. Mudah-mudahan cepat kembali ke kasta tertinggi," imbuhnya.
Bayu Pradana menjadi incaran banyak tim-tim Liga 1. Barito Putera dan PSIS Semarang dikabarkan paling serius mengincar pemain yang memiliki tendangan bebas maut ini. Dirinya tetap masih bungkam soal klub yang akan dibelanya musim depan.
"Soal klub baru, nanti saja kalau sudah resmi. Saya ingin menikmati liburan dulu, meski masih bergelut dengan sepak bola karena saya punya akademi sepak bola untuk usia dini di Salatiga," ujar Bayu Pradana.