Bola.com, Solo - Pertandingan ketat antara Hangtuah Jakarta melawan Satya Wacana Salatiga pada seri keempat IBL 2018-2019 di GOR Sritex Arena, Solo, Jumat (11/1/2019) malam. Insiden listrik padam terjadi dua kali, sehingga membuat pertandingan sempat dihentikan selama 10 menit.
Baca Juga
Insiden pertama terjadi sebelum laga antara Hangtuah dan Satya Wacana dimulai. Sedangkan insiden kedua terjadi sebelum babak over time.
Peristiwa listrik padam tersebut baru kali pertama terjadi pada IBL musim ini. Saat insiden kedua, GOR Sritex Arema sempat benar-benar gelap selama tiga menit.
Setelah itu lampu-lampu menyala secara bertahap. Sekitar 10 menit kemudian baru semua lampu menyala dengan sempurna.
Pelatih Hangtuah, Andika Supriadi, tidak terlalu mempermasalahkan insiden listrik padam tersebut. Hangtuah justru merasa cukup diuntungkan.
"Pemain kami bisa istrirahat selama sekitar 5-10 menit sebelum overtime," kata Andika, pada sesi konferensi pers setelah pertandingan.
"Di basket insiden seperti ini memang tidak wajar, serta baru kali pertama kali terjadi pada musim ini. Tapi kalau musim lalu pernah terjadi di Cirebon, mati lampu dan atap GOR bocor," imbuh Andika.
Pelatih Satya Wacana, Efri Meldi, juga tak terlalu mempermasalahkan insiden listrik padam tersebut. Namun, secara tersirat dia menyebut insiden tersebut cukup mengganggu momentum anak asuhnya, apalagi pertandingan berjalan ketat.
Pada pertandingan IBL tersebut, Hangtuah berhasil memenangi laga dengan skor 100-96 setelah melalui dua kali overtime.