Bola.com, Abu Dhabi - Bintang Timnas Korea Selatan, Son Heung-min, mengaku sedikit kelelahan setelah bermain selama 87 menit saat timnya mengalahkan China 2-0 pada laga terakhir Grup C Piala Asia 2019 di di Stadion Al Nahyan, Abu Dhabi, Rabu (16/1/2019). Namun, dia mengaku punya alasan tetap bahagia dan bangga bermain untuk Timnas Korsel di Piala Asia.
Baca Juga
Son berperan besar dalam kemenangan Timnas Korsel atas China. Dia memenangi penalti yang dieksekusi dengan sempurna oleh Hwan Ui-jo. Son juga memberikan assist yang mengawali gol Kim Min-jae. Berkat kemenangan itu Timnas Korsel lolos ke babak 16 besar dengan nilai sempurna, sembilan poin.
Son baru turun sekali pada Piala Asia 2019 di laga kontra China. Dia terbang ke Abu Dhabi setelah memperkuat Tottenham Hotspur melawan Manchester United, akhir pekan lalu. Kehadiran Son diharapkan bisa membantu Korsel mengakhiri penantian 59 tahun untuk menjuarai Piala Asia.
"Tentu saja saya sedikit kelelahan. Saya tak mengira bakal bermain begitu lama," ujar Son yang bermain selama 87 menit setelah memperkuat Tottenham dalam 13 laga beruntun sejak awal Desember 2018, seperti dilansir Straigt Times, Kamis (17/1/2019).
Rasa lelah itu tak menghalanginya tetap berusaha memberikan yang terbaik bagi timnya. Dia menyebut tiga alasan yang membuatnya tetap tampil penuh semangat.
"Selalu menjadi kehormatan memakai jersey merah ini dan bermain untuk tim nasional. Selain itu ini pertandingan pertama saya di turnamen, yang berujung clean sheet, 2-0. Ini siang yang membahagiakan," urai Son Heung-min.
Tim yang Lolos
Kemenangan Korsel berkat gol Hwang Ui-jo melalui titik penalti pada menit ke-14 dan Kim Min-jae pada menit ke-51. Hasil ini membawa Korsel lolos ke babak 16 besar.
Sebenarnya, pencapaian Korsel pada penyisihan tidak terlalu istimewa. Korsel susah payah saat melawan Filipina dan Kirgistan. Pada dua laga itu, peraih dua trofi Piala Asia ini hanya menang 1-0.
Selain Korsel dan China, sudah ada empat tim yang meraih tiket 16 besar Piala Asia 2019. Mereka adalah Uni Emirat Arab, Thailand, Australia, dan Yordania.
Baca Juga