Gelandang Asing Arema Belum Sempat Menikmati Kota Malang

oleh Iwan Setiawan diperbarui 21 Jan 2019, 08:45 WIB
Gelandang asing Arema, Pavel Smolyachenko, dalam sesi latihan perdana, Kamis (11/1/2019). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Malang - Lebih dari satu pekan gelandang asal Uzbekistan, Pavel Smolyachenko, gabung Arema. Namun, sampai saat ini ternyata dia memiliki aktivitas yang cukup monoton. Pemain 27 tahun ini hanya beraktivitas di hotel dan lapangan untuk latihan bersama Singo Edan.

Dia mengaku belum sempat menikmati sisi lain Kota Malang untuk refreshing. Biasanya, pemain baru Arema meluangkan waktu untuk berwisata, baik ke pantai di Kabupaten Malang maupun wisata ke Kota Batu.

Advertisement

"Saya belum sempat keliling. Hanya di hotel dan tempat latihan saja yang saat ini saya kunjungi. Mungkin kalau ada waktu libur lebih lama saya akan pakai untuk refreshing," jelasnya.

Pavel mengaku masih ingin fokus adaptasi dengan skuat Arema lantaran tim Singo Edan akan menjalani leg pertama babak 32 besar Piala Indonesia 2018 melawan Persita Tangerang di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang (26/1/2019).

Sejak gabung Arema, sebenarnya sudah ada dua kali libur latihan yang diberikan oleh tim pelatih. Namun, libur akhir pekan ini digunakannya untuk recovery karena sesi latihan Arema masih cukup padat.

Beberapa kali pelatih Milomir Seslija memberikan latihan dua kali sehari sehingga Pavel merasa lebih baik memanfaatkan libur akhir pekan untuk istirahat.

Saat libur latihan pada Minggu (20/1/2019), Pavel terlihat sedang berbelanja di supermarket Kota Malang. Dia bersama striker asal Brasil, Robert Lima Guimaraes.

Keduanya memang datang bersamaan di Arema dan tinggal di hotel yang sama .. Sepertinya mereka sedang mencari makanan ringan atau perlengkapan lain untuk bersantai di hotel.

Pavel merupakan sosok yang ramah. Dia terlihat cepat beradaptasi dengan pemain lain di Arema. Meski tidak punya rekan satu negara di tim Singo Edan, dia tidak kesulitan berkomunikasi karena menguasai Bahasa Inggris.

Bisa jadi ketika nanti sudah akrab dengan pemain lokal lainnya, dia akan diajak untuk berwisata di Malang.

Tetapi, jika melihat pemain asing Arema yang lain, biasanya mereka hanya meminta rekomendasi tempat wisata kepada pemain lokal. Setelah itu menyewa sopir atau tour guide untuk mengantar mereka.