Bola.com, Bangkalan - Alberto Goncalves langsung hadir dalam latihan Madura United di hari dia dikenalkan sebagai pemain baru. Dia terlihat dalam latihan tim di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Senin sore (21/1/2019).
Baru dua hari lalu, Sabtu (19/1/2019), Beto berpamitan dengan Sriwijaya FC, klub yang dibelanya pada durasi 2016-2018. Dia mengaku dalam situasi terpuruk melihat Laskar Wong Kito terdegradasi ke Liga 2 2019.
"Situasi saya memang sulit karena melihat Sriwijaya degradasi. Saya tidak bisa banyak bantu karena sibuk di Timnas Indonesia," kata striker berdarah Brasil itu setelah latihan.
2018 bisa jadi merupakan tahun yang paling berkesan buat Beto. Pasalnya, pemain berusia 38 tahun itu telah melepas paspor Brasil dan dinaturalisasi. Untuk kali pertama, Beto juga terdaftar sebagai pemain lokal di Liga 1 2018.
Berkat status WNI itu, Beto kemudian dipanggil membela Timnas Indonesia, meski sudah mendekati usia kepala empat. Dia ikut membantu Skuat Garuda yang tampil di Asian Games 2018 dan Piala AFF 2018.
Namun, di pengujung 2018, mantan striker Persipura Jayapura itu harus menerima kenyataan pahit. Untuk kali pertama Beto harus melihat klub Indonesia yang dibelanya mengalami turun kasta.
"Setelah itu, saya punya banyak pilihan, banyak tim yang hubungi saya, salah satunya Madura United. Pak Haruna (Manajer Madura United) bertekad untuk jadi juara. Apa yang disampaikan pada saya membuat saya optimistis," ucapnya.
Beto tentu akan membantu banyak Madura United mengingat dia sudah berpengalaman di Indonesia. Dia dikenal sebagai striker tajam sejak mulai berkarier di Indonesia pada 2009.
Namun, kali ini di Madura United dia harus berbagi tempat dengan Aleksandar Rakic yang juga baru bergabung. Striker asal Serbia itu merupakan top scorer Liga 1 2018 dengan torehan 21 golnya.