Bola.com, Jakarta - Laju Anthony Sinisuka Ginting di Indonesia Masters 2019 harus terhenti di babak kedua setelah takluk dari wakil Jepang, Kento Momota. Anthony mengakui, kekalahannya itu terjadi karena sang lawan unggul dari segala aspek.
Baca Juga
Bermain di Istora Senayan, Jumat (25/1/2019), Anthony sudah mendapatkan serangan bertubi-tubi sejak gim pertama. Permainan cepat yang diandalkan Kento Momota akhirnya membuat Anthony menyerah dengan skor telak 9-21.
Pada gim kedua, Anthony berusaha keluar dari tekanan. Namun, hal tersebut menjadi sia-sia karena Momota semakin menunjukkan permainan gemilang dan menutup duel berdurasi 43 menit itu dengan kemenangan 21-10.
"Sebenarnya pertandingan cukup ketat. Cuma dari segi poin cukup jauh, kalau dari pertandingan merasa memang sama-sama fight. Momota tidak gampang dimatiin dan tidak mati sendiri juga. Tadi saya sudah mencoba segala cara dengan menyerang lebih dulu, inisiatif bola depan, cuma dia sudah baca permainan," kata Anthony seusai pertandingan.
"Dia juga menaikkan tempo sehingga saya tidak mendapat kesempatan bola belakang untuk smash atau melakukan serangan. Tadi juga sudah mencoba bermain bertahan untuk menguras tenaga dia, hanya saja Momota hari ini dibilang lebih siap dibandingkan saya," jelas Anthony.
Berbagai cara sudah dilakukan Anthony untuk keluar dari yakni dengan mengganti strategi. Namun, hal itu sia-sia karena Kento Momota lebih siap dalam segala aspek.
"Bola-bola yang saya terima tadi akurasinya bagus dan juga tadi tempo sama kecepatan dia yang mengatur semuanya. Jadi, istilahnya dia yang menekan saya sejak awal dan saya sudah mencoba untuk keluar dari tekanan, namun tidak berhasil," ujar Anthony.
Hasil ini membuat tunggal putra hanya diwakili satu pemain yakni Jonatan Christie di semifinal Indonesia Masters 2019. Pemain yang akrab disapa Jojo melaju ke semifinal setelah mendepak Srikanth Kidambi dengan skor 21-18, 21-19.
Kekalahan di Indonesia Masters 2019 ini menambah rapor buruk Anthony Sinisika Ginting dari Kento Momota. Sejauh ini, Momota sudah meraih enam kemenangan berbanding tiga kekalahan dari Anthony.