Bola.com, Jakarta - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, harus terhenti di babak semifinal Indonesia Masters 2019. Tak ingin berlarut-larut dalam kekecewaan, ganda putri ranking 4 BWF itu langsung mengalihkan fokus ke All England 2019.
Baca Juga
Greysia/Apriyani takluk dari wakil Jepang Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dengan skor 20-22, 22-20, 12-20. Kekalahan ini membuat ganda putri praktir tanpa gelar di Indonesia Masters 2019.
"All England menjadi salah satu tujuan kami selanjutnya. Kami ingin mempersiapkan segalanya dari kekalahan-kekalahan ini. Apa lagi yang harus kami evaluasi, pembenahan teknik, fisik, dan mental," kata Greysia seusai pertandingan.
Rasa penasaran terhadap All England wajar terjadi. Greysia/Apriyani sama sekali belum pernah meraih gelar turnamen bulutangkis tertua di dunia itu.
Pada 2018, pencapaian Greysia Polii/Apriyani Rahayu hanya sampai babak pertama. Greysia/Apriyani tersingkir setelah takluk 11-21, 19-21 dari ganda Bulgaria, Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva.
Indonesia memang sudah lama tidak meraih prestasi di All England dari sektor ganda putri. Gelar tersebut terakhir diberikan Verawaty Fadjrin/Imelda Wiguna pada 1979 alias 40 tahun silam.
Sebelum tampil di All England 2019, Greysia Polii/Apriyani Rahayu terlebih dahulu akan bertanding di Jerman Open 2019. Turnamen tersebut akan berlangsung pada 26 Februari - 3 Maret 2019.