Bola.com, Blitar - Blitar United kalah telak 0-3 dari Bali United pada leg pertama babak 32 Besar Piala Indonesia di Stadion Suprijadi Kota Blitar (24/1/2019) lalu. Tapi di balik kekalahan tersebut, sosok kiper Bayu Prisma Maranata layak disebut pahlawan.
Baca Juga
Berkat aksi heroik penjaga gawang berusia 33 tahun itu, Blitar United terhindar dari kebobolan lebih banyak. Jika ditotal, Bayu Prima menggagalkan sekitar 17 peluang Bali United yang dilancarkan Ilja Spasocevic, Irfan Bachdim, Melvin Platje, Taufik, hingga kapten tim Fadil Sausu.
"Senang bisa main bagus seperti kemarin. Apalagi lawan yang kami hadapi Bali United yang punya pemain-pemain bagus. Saya bangga bisa menggagalkan peluang striker sekelas Spaso dan Irfan Bachdim," tutur Bayu Prisma.
Pria kelahiran Surabaya itu menghitung ada sepuluh peluang Bali United di babak pertama yang dimentahkan. Babak berikutnya ada tujuh kesempatan emas. Termasuk saat Bayu Prisma berhadapan langsung dengan Spaso, Irfan Bachdim, dan Melvin Platje.
"Kali ini kondisi saya kelelahan, karena perjalanan sekitar 16 jam Surabaya-Bali. Tapi saya akan istirahat semaksimal mungkin untuk pertandingan besok. Saya akan membuat frustrasi pemain Bali United lagi. Saya berusaha tak kebobolan lebih dari tiga gol seperti di Blitar kemarin," kata Bayu Prisma.