Bola.com, Surabaya - NSH Jakarta makin kukuh di puncak klasemen Divisi Merah IBL 20180-2019 setelah memetik kemenangan kesembilan pada musim ini. NSH tampil perkasa dengan menundukkan Bogor Siliwangi 82-63 pada seri keenam di GOR Pacific Surabaya, Minggu (3/2).
NSH sudah tampil 14 kali sepanjang musim ini. Hasilnya, mereka menang sembilan kali dan kalah lima kali.
Baca Juga
"Saya tak terkejut dengan kemenangan ini. Saya terkejut dengan penampilan pemain lokal yang harus dimarahi lebih dahulu agar bisa kembali bagus," kata pelatih NSH, Wahyu Widayat Jati, melalui rilis yang diterima Bola.com.
Wahyu kesal keunggulan 24 angka malah bisa mengecil tinggal selisih 12 angka ketika dua mengistirahatkan dua pemain impor Deshaun Wiggins dan Anthony Simpson.
"Mereka kurang pintar mengendalikan gim. Semua ingin bermain sendiri," keluhnya.
Simpson mencatat double double dengan 20 poin dan 11 rebound bagi NSH Jakarta. Muhammad Irman membukukan 17 angka dan Wiggins mencetak 10 poin.
Banyak Turn Over
Kuarter pertama NSH melesat unggul 24-8 berlanjut hingga menutup babak pertama 47-25. Kuarter ketiga mereka sedikit terlena walaupun tetap unggul 58-42.
"Kami buruk di awal gim. Baru bisa meminimalisir di kuarter ketiga, namun NSH berhasil bangkit setelah time out," kata pelatih Siliwangi, Mario Watulinggas.
Mario menyoroti banyaknya turn over yang dibuat timnya. "NSH bisa membuat 27 poin dari 21 turn over. Selain itu field goal Siliwangi juga kurang," ujar Mario.
Pada pertandingan kontrea NSH ini, Siliwangi tidak diperkuat point guard impornya Martavious Irving yang cedera peradangan lutut. Michael Vigilance Jr mencetak double double dengan catatan 15 poin dan 14 rebound bagi Siliwangi.
Baca Juga
Reaksi Media Vietnam terhadap Lancarnya Proses Naturalisasi Kevin Diks: Pemain Berkualitas Nih, Bek tapi Cukup Tajam
Pakai Pemain Muda di Piala AFF 2024, PSSI Masih Tunggu Daftar Nama Pemain dari Shin Tae-yong
Lewat Rapat Paripurna 9 Menit, DPR Setujui Naturalisasi Kevin Diks untuk Timnas Indonesia: Tinggal Keppres, Sumpah, Perpindahan Federasi