Bola.com, Jakarta - Barcelona dan Real Madrid saling berhadapan pada laga leg pertama babak semifinal Copa del Rey musim 2018/19, Kamis (6/2) dini hari WIB. Namun, tidak ada pemenang dalam laga di Camp Nou tersebut karena kedua tim bermain imbang 1-1.
Lucas Vasquez berhasil membawa tim tamu unggul terlebih dulu pada menit ke-6. Pada babak pertama, Madrid terlihat lebih dominan dan mampu menciptakan serangan yang berbahaya dari serangan balik.
Keadaan berubah di babak kedua di mana Barcelona terlihat bermain lebih baik pada bola dan berusaha menjebol gawang Madrid. Usaha mereka akhirnya membuahkan hasil setelah Malcom menyamakan kedudukan untuk Blaugrana di menit 57.
Setelah Lionel Messi masuk ke lapangan pada menit ke-63, tim Catalan terlihat lebih berbahaya tetapi Madrid bertahan dengan baik. Pada akhirnya, kedua belah pihak mengakhiri laga dengan hasil imbang dan mereka akan bertemu kembali pada leg kedua di Santiago Bernabeu.
Berikut ini tiga pemain yang menjadi perhatian dalam laga El Clasico tersebut seperti dilansir Sportskeeda.
Nelson Semedo
Sejak pindah ke Barcelona pada musim panas 2017, Semedo kesulitan mendapatkan tempat di posisi bek kanan karena harus bersaing dengan Sergi Roberto. Namun, Semedo terlihat lebih sering dimainkan pada musim ini karena penampilannya yang lebih baik dan cedera yang dialami Roberto.
Di El Clasico, Semedo menjadi starter di posisi bek kanan meski Roberto tersedia dan dia sama sekali tidak mengecewakan Ernesto Valverde.
Pada babak pertama, hanya Semedo dan Malcom yang menciptakan ancaman untuk Barcelona. Semedo adalah tampil cemerlang sepanjang pertandingan dan tak takut saat menghadapi Vinicius Junior. Dalah hal statistik, Semedo menyelesaikan lima tekel dalam pertandingan, memenangkan 13 duel dan mencatatkan enam dribble yang sukses.
Secara keseluruhan, Semedo menunjukkan performa yang sangat bagus saat melawan rival terbesar timnya dan menunjukkan kepada Valverde bahwa ia siap menjadi pilihan utama di klub selama bertahun-tahun.
Vinicius Junior
Vinicius Junior dimainkan sebagai starter dalam pertandingan El Clasico pertamanya dan penampilan pemain asal Brasil itu tidak mengecewakan pelatih Santiago Solari.
Bermain sebagai pemain sayap kiri, Vinicius sangat mengancam di dalam serangan balik terutama di babak pertama. Adalah karyanya di sayap kiri yang membuat Real Madrid bisa memimpin pada menit keenam.
Bahkan saat bertahan, Vinicius sering mundur ke belakang untuk membantu Marcelo. Dalam hal statistik, Vinicius mencatatkan tiga operan kunci, memenangkan tujuh duel dan bahkan memenangkan satu tekel untuk timnya. Namun, ia digantikan oleh Gareth Bale pada menit ke-64 dan setelah ia keluar, Madrid tidak bisa menciptakan banyak peluang karena Bale tidak memberikan dampak yang berarti.
Singkatnya, Vinicius kembali menunjukkan kepada dunia bahwa ia siap menjadi starter untuk Real Madrid dan penampilannya itu sudah membuat Solari terkesan.
Malcom
Malcom terpilih menjadi starter melawan Real Madrid setelah Lionel Messi dan Ousmane Dembele mengalami cedera. Sang pemain tidak mengecewakan dan menjadi pemain terbaik mereka di lapangan.
Di saat para pemain Barcelona bermain biasa-biasa saja dan tidak mampu menciptakan peluang terutama di babak pertama, Malcom dan Semedo tampil cukup menonjol bagi Barcelona. Malcom memberikan ancaman di sayap kanan dan terus-menerus mengganggu Marcelo.
Malcom kemudian berhasil menjadi pahlawan Barcelona setelah mencetak gol penyaman kedudukan menit ke-57. Dalam hal statistik, Malcom mencatatkan tiga operan kunci, empat dribel sukses dan memenangkan sembilan duel untuk timnya.
Malcom mungkin adalah pemain terbaik di lapangan dan memberi Barcelona kesempatan pada leg kedua. Meski ia belum tentu terpilih lagi di sayap kanan, penampilan Malcom ini mungkin bisa dihargai dengan kesempatan bermain yang lebih banyak pada paruh kedua musim ini.
Sumber: Bola.net