Bola.com, Bangkalan - Laga uji coba antara Madura United dengan Timnas Indonesia U-22 jadi momen reuni dua pemain jebolan kompetisi internal Persebaya.
Mereka adalah Andik Vermansah dan Rachmat Iriano. Andik saat ini berseragam Madura United, sedangkan Rian (sapaan akrab Rachmat Irianto) merupakan pemain belakang Timnas Indonesia arahan Indra Sjafri.
Kedua pemain itu sebenarnya beda generasi. Andik sudah berusia 27 tahun, sementara Rian masih berusia 19 tahun. Namun, keduanya sama-sama pemain jebolan klub internal Persebaya, Suryanaga dan Indonesia Muda.
Baca Juga
Rian merupakan putra kandung dari legenda Persebaya, Bejo Sugiantoro yang kini menjadi asisten pelatih Persebaya. Andik tidak menyangka akhirnya bisa berkesempatan melawan Rian dalam pertandingan.
"Dulu kalau latihan, Rian sering diajak Abah Bejo ke lapangan. Dia masih kecil sedangkan saya sudah masuk skuat Persebaya. Senang akhirnya bisa bertemu dengan dia di pertandingan," kata Andik kepada Bola.com setelah pertandingan di Stadion Gelora Bangkalan, Selasa (12/2/2019).
Andik memulai karier profesionalnya sebagai pemain sayap Persebaya. Di klub berjulukan Bajul Ijo itu, pemain kelahiran Jember tampil pada periode 2008-2013.
Ini merupakan pertandingan pertama yang mempertemukan kedua pemain itu. Sebab, Andik banyak berkarier di Malaysia pada 2014-2018 dan tidak berjumpa dengan Rian di kompetisi Indonesia.
Sedangkan Rian memulai karier profesionalnya sebagai pemain belakang Persebaya sejak 2017. Hingga kini, dia masih berstatus sebagai pemain klub kebanggaan masyarakat Surabaya itu.
"Saat masih kecil, saya sering lihat Mas Andik main. Apalagi dulu saya aslinya penyerang, bukan bek seperti sekarang. Senang akhirnya bisa menghadapi Mas Andik, apalagi dia juga termasuk idola saya," kata Rian.
Sayangnya, kedua pemain ini hanya saling berhadapan selama 15 menit. [Andik Vermansah](3887165 "") tampil sejak awal dan ditarik keluar pada menit ke-60. Rian baru masuk pada awal babak kedua menit ke-46.