Bola.com, Jakarta - Penetapan status tersangka kepada Plt. Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, tidak hanya jadi sorotan di dalam negeri. Media di luar negeri juga ikut memberitakan kasus yang membelit tokoh penting sepak bola Indonesia itu.
Pada Senin hari ini (18/2/2019), Joko Driyono menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, setelah penetapan statusnya oleh Satgas Antimafia Bola, Jumat (15/2/2019). PSSI mengklaim, Joko Driyono jadi tersangka atas kasus perusakan barang bukti pengaturan skor.
"Top Indonesian football official questioned in match-fixing scandal (Pejabat tinggi sepak bola Indonesia ditanyai atas skandal match fixing)," begitu judul Daily Mail, media populer di Inggris.
Media yang berbasis di Singapura, Channel News Asia, juga menurunkan berita dengan judul sama dalam situs mereka pada Senin sore.
Dalam pemberitaannya, kedua media itu mengutip pernyataan Dedi Prasetyo, Karopenmas Polri, yang ditulis AFP.
"Fokus pemeriksaan hari ini pada persoalan perusakan, pencurian, dan penghilangan barang bukti," kata Dedi kepada AFP.
Meski jadi tersangka, Joko Driyono belum ditahan kepolisian sehingga hingga Minggu malam, mantan CEO PT Liga Indonesia itu masih beraktivitas seperti biasa termasuk menghadiri pertemuan Piala Presiden 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, dengan tim peserta.
Joko Driyono sejauh ini hanya dikenai cekal selama 20, yang berarti dalam durasi itu ia dilarang meninggalkan wilayah Indonesia.
Baca Juga
Sembuh dari Cedera di Timnas Indonesia, Kevin Diks Main 90 Menit dan Cetak 1 Assist dalam Kemenangan FC Copenhagen di Liga Denmark
2 Pemain ke Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Arema FC antara Bangga dan Kehilangan
Shin Tae-yong Hanya Pertahankan 8 Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Piala AFF 2024, Sisanya U-22 dan U-20