Bola.com, London - David Luiz membongkar isi perkataannya pada Kepa Arrizabalaga ketika Chelsea takluk dari Manchester City pada final Carabao Cup melalui adu penalti, Minggu (24/2) malam WIB. Pertandingan itu berjalan ketat, laga bertahan 0-0 sampai 120 menit dan harus dilanjutkan ke adu penalti.
Kepa tampil apik dan berhasil menepis sepakan Leroy San, penendang ketiga Man City. Namun, Jorginho dan David Luiz sama-sama gagal membuahkan gol. Chelsea takluk 3-4 di babak adu penalti dan membiarkan Man City kembali menjadi juara.
Pertandingan itu diwarnai dengan insiden menghebohkan di ujung laga, sekitar menit ke-119. Kala itu, Kepa tampak diserang keram di kakinya, dia sempat dinilai tidak sanggup melanjutkan pertandingan.
Kala itu, seisi stadion dibuat heboh. Sarri tampak berang di bangku cadangan, Kepa menolak diganti. Kedua pihak sama-sama keras kepala, Kepa tetap bertahan di lapangan, Sarri sampai mencak-mencak di bangku cadangan.
Tentu insiden ini menimbulkan kontroversi. Kepa disebut tidak menghargai pelatih, meski pada akhirnya kedua pihak menjelaskan bahwa insiden itu hanyalah kesalahpahaman biasa.
"Saya hanya berkata padanya (Kepa Arrizabalaga) bahwa kita harus menghargai pelatih," kata David Luiz di Sky Sports.
Case Closed
David Luiz menambahkan, ia tak mengetahui penyebab Kepa Arrizabalaga ditarik dalam laga itu.
"Namun, saya tidak tahu apakah pelatih ingin mengganti dia karena dia merasa cedera atau itu karena keputusan taktik."
Lebih lanjut, Luiz merasa kejadian ini tidak perlu lagi dibahas lebih lanjut, Kesalahpahaman adalah hal biasa di dunia sepak bola, terkadang pemain tidak punya waktu menjelaskannya di lapangan.
"Saya pikir pelatih ingin melakukan pergantian pemain karena dia tidak yakin dengan cederanya, dia tidak memahami itu."
"Kepa berkata bahwa kondisinya baik-baik saja. Dia merasa baik. Pada pertandingan terkadang anda tidak punya banyak waktu untuk menjelaskan, ini bukan masalah," tandas Luiz.
Sumber: Bola.net