Manajer Persib Geram dengan Kepemimpinan Wasit Laga Kontra Tira Persikabo

oleh Erwin Snaz diperbarui 02 Mar 2019, 21:10 WIB
Persib vs Tira Persikabo pada pembuka Piala Presiden 2019, Sabtu (2/3/2019) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. (Bola.com/Erwin Snaz)

Bola.com, Bandung - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, merasa kecewa dengan kepemimpinan wasit Dwi Purba Adi Wicaksana pada laga kontra Tira Persikabo, Sabtu (2/3/2019) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.

Pada laga pembuka Piala Presiden 2019 yang ditayangkan Indosiar, ribuah bobotoh Persib mencemooh wasit asal Kabupaten Kudus tersebut. Usai pertandingan perangkat pertandingan laga perdana mendapat serbuan pelatih Miljan Radovic, pemain Persib, dan sang manajer.

Advertisement

"Terus terang saja permainan tadi sebenarnya imbang tapi lebih bagus kami sebetulnya. Kami kalah oleh wasit dan kami akan protes karena punya bukti dan data," tegas Umuh usai pertandingan.

Persib akan melayangkan protes terkait hal itu. Umuh menegaskan, bukan karena timnya kalah, tapi menurutnya kepemimpinan wasit kali ini parah.

"Untung saya bisa meredam emosi bobotoh, kalau tempat lain mungkin sudah kejadian yang tidak diharapkan. Persib kalah sama wasit. Jadi wasit itu seharusnya lebih terhormat karena ini Piala Presiden, ini turnamen terhormat," tandas Umuh.

Umuh menilai, permainan Persib sudah bagus dan sesuai dengan intruksi pelatih.

"Saya bangga dengan anak-anak. Kalau mereka main jelek baru saya salahkan pemain dan pelatih, marah sama mereka, tapi tidak. Ini mutlak karena kesalahan wasit. Lihat handsball berapa kali, seharusnya kami dapat penalti tapi malah tidak dapat penalti," ungkap Umuh.

Umuh berharap ada evaluasi atas kepemimpinan wasit laga pembuka Grup A Piala Presiden 2019. "Kalau wasit ini dipakai terus, PSSI tidak akan ada kemajuan. Pakai yang muda. Kalau terus-terusan begini bahaya. Mudah-mudahan ada evaluasi," ucap Umuh.

Berita Terkait