Ramos Bantah Sengaja Membuat Messi Cedera

oleh Aning Jati diperbarui 03 Mar 2019, 15:45 WIB
Striker Barcelona, Lionel Messi, berebut bola dengan bek Real Madrid, Sergio Ramos, pada laga La Liga di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (2/3). Real Madrid takluk 0-1 dari Barcelona. (AP/Manu Fernandez)

Bola.com, Jakarta - El Clasico yang mempertemukan dua raksasa La Liga, Real Madrid dan Barcelona, tak pernah sepi dari drama. Cerita seru kembali terukir dari El Clasico musim 2018-2019, kali ini Madrid bertindak sebagai tuan rumah menjamu sang rival, Barcelona, di Santiago Bernabeu, Minggu dini hari WIB (3/3/2019).

Drama kali ini melibatkan Sergio Ramos dan Lionel Messi. Tensi panas sepanjang laga membuat Ramos dan Messi bersitegang jelang babak pertama usai. Tangan Ramos mengenai wajah Messi ketika sedang berduel.

Advertisement

Dalam tayangan ulang, tangan Sergio Ramos memang tampak mengenai bagian wajah Messi. Messi bahkan sempat terkapar dan menunjukkan mimik wajah kecewa atas aksi yang dilakukan kapten Real Madrid itu.

Tetapi, Ramos membantah dia dengan sengaja melakukan tindakan itu pada Messi. Pemain berusia 32 tahun mengaku tidak punya niat buruk untuk membuat Messi cedera. Baginya, itu adalah ketidaksengajaan.

"Itu adalah bagian dari permainan dan tidak ada niat buruk," ucap Ramos dikutip dari situs resmi Madrid.

"Itu adalah sebuah permainan yang tidak disengaja," lanjut Ramos.

Ramos tidak mendapat hukuman dari wasit Alberto Undiano Mallenco atas pelanggaran pada Messi tersebut. Ramos baru mendapatkan kartu kuning pada menit ke-61, lagi-lagi seusai melanggar Messi yang sedang bergerak mendekati area penalti Madrid.

Aksi Sergio Ramos mengayunkan tangan ke wajah Lionel Messi memang luput dari hukuman wasit Alberto Undiano Mallenco. Namun, apa yang dilakukan Ramos tersebut dinilai pengamat layak mendapatkan hukuman, bahkan hingga kartu merah.

Pakar wasit La Liga, Andujar Oliver, menilai Ramos pantas diusir dari lapangan atas insiden di akhir babak pertama tersebut.

"Bek tengah Real Madrid itu layak dapat kartu merah. Dia memukul Messi pada bagian wajah dengan tangannya. Wasit membuat sebuah kesalahan karena tidak memberikan kartu merah untuknya," ucap Andujar dikutip dari Marca.

Laga panas pada pekan ke-26 ini akhirnya dimenangi Barcelona dengan skor 1-0 lewat gol tunggal Ivan Rakitic hasil kombinasi dengan Messi.

Sumber: Bola.net

Berita Terkait