Simon McMenemy Berencana Memboyong Pelatih Khusus Penyerang ke Timnas Indonesia

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 07 Mar 2019, 19:15 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, mengamati latihan Timnas Indonesia U-22 di Lapangan AIA, Phnom Penh, Kamis (21/2). Latihan ini persiapan jelang laga Piala AFF U-22 melawan Kamboja. (Bola.com/Zulfirdaus Harahap)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy, berencana memboyong pelatih khusus untuk penyerang. Hal ini dilakukan Simon untuk membuat kualitas lini depan tim asuhannya menjadi lebih tajam.

Advertisement

Wacana itu diungkapkan Simon McMenemy setelah memimpin latihan perdana Timnas Indonesia yang digelar di Stadion Madya, Jakarta, Kamis (7/3/2019). Sesi latihan yang digelar tertutup itu dimulai jam 08.00 WIB dan berlangsung sekitar dua jam.

Menurut Simon, saat ini ia agak kesulitan mencari penyerang lokal dengan kualitas bagus. Penyebabnya, karena mayoritas klub elite di Indonesia menggunakan jasa penyerang asing.

Untuk membuat lini depan berkualitas, Simon mengaku sudah berdiskusi dengan PSSI agar bisa mendatangkan pelatih khusus penyerang. Nantinya, jabatan tersebut akan seperti pelatih sementara, yang bekerja harian bersama tim.

"Saya dan PSSI sudah berdiskusi soal strategi hal itu. Kami membahas sekitar tiga sampai empat pekan soal kemungkinan (menghadirkan) pelatih khusus penyerang," kata Simon McMenemy kepada wartawan.

"Nantinya, dia bisa bekerja harian dan tidak perlu sepenuhnya bersama tim. Bisa bekerja dengan grup pemain. Saya rasa PSSI juga punya pemahaman yang sama soal ini," jelas pelatih asal Skotlandia itu.

Simon McMenemy berencana mendatangkan pelatih penyerang yang berkualitas. Jadi, Simon akan mengundang beberapa penyerang untuk bisa ikut dalam pembentukan timnya.

"Saya berencana untuk mengundang delapan penyerang yang nantinya akan dilatih pelatih khusus yang berpengalaman. Hal ini memang masih dalam tahap pembahasan, tapi saya rasa kemungkinan untuk itu sangat besar," ucap Simon McMenemy.

Timnas Indonesia bakal melakukan pemusatan latihan di Australia sampai 17 Maret 2019. Rencanyanya, keberangkatan akan dilakukan dalam beberapa hari ke depan setelah Visa para pemain, pelatih, dan ofisial rampung.

Berita Terkait