Bola.com, Jakarta - Apex Legends melesat bak roket yang langsung mengancam eksistensi beberapa gim bergenre Battle Royale. Yup, akselerasi Apex Legends membuat gim anyar besutan EA ini terbilang sebagai satu di antara permainan terbaik saat ini.
Tak sampai 2 bulan, jumlah pemain Apex Legends menembus lebih dari 50 juta. Angka itu menjadi sensasi tersendiri dan membuat beberapa tim esports dunia mulai membentuk tim Apex Legends.
Apex Legends memiliki prinsip menempatkan Sahabat Bola.com dan dua rekan setim di map dengan 19 tim lain, alias ada 60 pemain secara keseluruhan, dalam pertarungan untuk jadi tim terakhir.
Tidak seperti PUBG atau Fortnite, Apex Legends meminta Sahabat Bola.com memilih character class. Fitur ini mirip dengan andalan Overwacth, yakni membutuhkan sinergi tim untuk meraih kemenangan.
Setiap "Legend" memiliki kemampuan pasif yang unik, kemampuan aktif, dan skill ultimate. Sangatlah penting untuk memilih Legend yang sesuai dengan pemilhan rekan setim. Artinya, formasi tim sangatlah penting.
Saat ini, ada delapan Legend yang datang bersama gim ini. Mereka antara lan Bangalore sang Professional Soldier. Bloodhound, Technological Tracker. Caustic, Toxic Trapper. Gibraltar, Shielded Fortress. Lifeline, Combat Medic. Mirage, Holographic Trickster. Pathfinder, Forward Scout. Wraith dan Interdimensional Skirmisher.
Secara praktis, Sahabat Bola.com memulai permainan tanpa perlengkapan apa pun. Walhasil, harus segera mengumpulkan senjata, ammo, armor, grenades, healing items di landing area.
Sumber: Apex Legends, Bola.net