Jakarta - Tidak seperti Manchester United dan Barcelona yang berseteru dengan harga tiket, Liverpool justru sukses bekerja sama dengan FC Porto. Kedua pihak sepakat tidak meningkatkan harga tiket bagi pendukung tim tamu.
Klub Inggris dikenal punya suporter dengan loyalitas tinggi dalam memberi dukungan. Bukan hanya di laga kandang, tapi juga tandang. Bukan hanya tandang di Inggris, tapi juga ketika melawan tim lain di pentas Eropa.
Namun, terkadang keinginan fans klub Inggris untuk mendukung timnya di laga tandang terganjal harga tiket yang mahal. Klub-klub tuan rumah acap kali mematok harga yang lebih mahal bagi suporter tim tamu saat melawan tim asal Inggris.
Liverpool akan berjumpa Porto pada babak perempat final Liga Champions musim 2018/2019. Laga leg pertama akan dimainkan di Anfield. Sementara, leg kedua di Estadio do Dragao akan digelar pada 18 April mendatang.
Semula, pihak Porto mematok tiket dengan harga 85 euro untuk suporter tamu. Angka tersebut setara dengan Rp 1,3 juta. Harga tersebut dinilai terlalu mahal bagi fans Liverpool yang akan datang ke Portugal.
Lobi Liverpool
Manajemen Livepool pun tidak tinggal diam dengan keluhan para suporter. The Reds langsung melakukan lobi pada Porto. Hasilnya pun sukses. Porto sepakat untuk menurunkan harga tiket untuk suporter tim tamu.
Suporter Liverpool hanya perlu membayar 60 euro, sekitar Rp 965 ribu untuk mendukung tim kesayangannya di Estadio do Dragao. Selain dengan pihak Porto, Liverpool juga menjalani negosiasi dengan UEFA demi mendapat potongan harga ini.
Penurunan harga tiket untuk suporter tim tamu mendapat sambutan yang hangat dari Liverpool. Mereka senang atas kesepakatan yang terjadi. Tim yang dilatih oleh Jurgen Klopp tersebut lantas mengucapkan terima kasih pada Porto yang bersedia bekerja sama untuk menurunkan tiket.
"Liverpool ingin mengucapkan terima kasih kepada Porto karena sudah bekerja sama dalam penentuan harga. Tim-tim Liga Champions lainnya juga harus bekerja sama dengan UEFA untuk negosiasi harga tiket yang adil bagi suporternya sepanjang kompetisi," ucap Liverpool di situs resmi klub.
"Dialog terkait batas harga tiket untuk tim tamu harus berlanjut. Sampai ada kesepakatan harga, Liverpool akan terus bekerja sama dengan tim lawan dan UEFA untuk mendiskusikan cara yang paling tepat untuk mengurangi biaya suporter saat tandang," sambung Liverpool.
Sumber: Bola.net