Kualifikasi Piala AFC U-23 2020: Dikartu Merah Wasit, Pemain Brunei Nangis di Lapangan

oleh Aning Jati diperbarui 23 Mar 2019, 23:10 WIB
Duel Timnas Vietnam U-23 kontra Timnas Brunei U-23 di laga perdana Grup K Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 di Stadion My Dinh, Hanoi, Jumat (22/3/2019). (Bola.com/Dok. VFF)

Bola.com, Hanoi - Tak hanya insiden wasit bertabrakan dengan pemain yang menyebabkan sang pemimpin pertandingan itu cedera saja, yang terjadi pada laga Timnas Vietnam U-23 kontra Timnas Brunei Darussalam U-23 di Stadion My Dinh, Hanoi, Jumat malam (22/3/2019).

Pertandingan matchday pertama Grup K itu juga diwarnai dengan insiden pemain menangis di lapangan.

Advertisement

Cerita berawal saat bek Timnas Brunei Darussalam U-23, Muhammad Wafi Aminuddin, melakukan pelanggaran keras terhadap gelandang Vietnam, Nguyen Quang Hai, pada menit ke-76 di kotak terlarang.

Wasit asal Yordania, Adham Mohammad Makhadmeh, tanpa ragu menunjuk titik putih, memberikan penalti untuk Vietnam. Tak hanya itu, pelaku pelanggaran, Wafi, ia usir.

Saat itu posisi Vietnam sudah unggul 4-0. Entah karena tak menduga bakal mendapat kartu merah, atau sedih karena jadi penyebab penalti, Wafi menangis di tempat.

Pemain bernomor punggung 6 itu sempat memprotes keputusan wasit yang mengusirnya. Namun, wasit bergeming. Ia pun jatuh, tertunduk lesu, dan menutupi wajahnya dengan jersey Brunei yang berwarna kuning itu. Tak lama kemudian ia menangis.

Wafi tampak ditenangkan teman-temannya. Dua rekan satu timnya membimbingnya meninggalkan lapangan. Di tepi lapangan, tim pelatih terlihat menyambut dan menghiburnya.

Vietnam pun berhasil menambah koleksi gol pada laga itu, menjadi 5-0, setelah Huynh Tan Sinh berhasil menjalankan tugasnya sebagai eksekutor dengan baik. Pada akhir pertandingan, tim tuan rumah menang dengan skor 6-0.

Duel Timnas Vietnam U-23 kontra Timnas Brunei U-23 di laga perdana Grup K Kualifikasi Piala AFC U-23 2020 di Stadion My Dinh, Hanoi, Jumat (22/3/2019). (Bola.com/Dok. AFC)
2 dari 2 halaman

Pelatih Kaget

Seusai laga, pelatih Timnas Brunei Darussalam, Stephen Ng Heng Seng, mengaku kaget melihat pemainnya menangis di lapangan setelah mendapat kartu merah.

"Saya terkejut melihat hal itu. Tapi, karena saya jauh dari lokasi kejadian, saya tak melihat secara persis seperti apa kejadiannya. Mungkin dia kaget karena mendapat kartu merah, jadi langsung menangis," kata Stephen.

Stephen juga mengomentari pencapaian tim asuhannya pada laga pertama ini.

"Saya hanya bisa berujar, Vietnam sangat kuat. Mereka tim top di Asia. Pemain saya sudah melakukan yang terbaik, tapi dari laga ini terlihat kami tak bisa melakukan apa-apa. Saya sedih dan kecewa dengan hasil ini," imbuh pelatih asal Singapura itu.

Seusai menelan kekalahan 0-6 dari Vietnam, Timnas Brunei Darussalam U-23 akan menghadapi Timnas Thailand U-23 pada matchday kedua di Stadion My Dinh, Hanoi, Minggu (24/3/2019). Brunei dipastikan bermain tanpa Wafi, yang absen karena menjalani sanksi kartu merah.

Sumber: Zing

Berita Terkait