Tak Memuaskan di MotoGP Qatar, Valentino Rossi Tak Ingin Menyalahkan Produsen Ban

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 24 Mar 2019, 14:30 WIB
Rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi di MotoGP Qatar 2019. (Twitter/MotoGP)

Jakarta - Produsen ban MotoGP, Michelin enggan disalahkan rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi atas masalahnya di Sirkuit Losail, Qatar, beberapa waktu lalu.

Saat seri pertama MotoGP 2019 di Qatar, Rossi mencatatkan waktu terbaik di sesi latihan pertama. Namun, pembalap asal Italia itu terpuruk di sesi kedua dan membuatnya balapan dari posisi ke-14.

Advertisement

Untungnya, saat balapan, Rossi berhasil mendulang poin. Dia finis di posisi kelima. Rossi sendiri merasa bingung dengan masalah yang dialaminya, meski dia menggunakan ban depan yang sama.

Manajer of the Two-Wheel Michelin Motorsport, Piero Taramasso mengatakan, Rossi bisa terpuruk karena settingan motor yang salah, bukan masalah ban depan.

"Tampaknya itu terkait dengan set-up motor. Rossi mengerem sangat keras, terlambat, tidak seperti Marc Marquez. Rossi cukup agresif dan dia membutuhkan keseimbangan yang sangat, sangat baik untuk mengimbangi ban depannya," kata Taramasso, dikutip dari Motor Sport.

Lebih lanjut, dia mengatakan, Rossi tidak menyesuaikan ban dengan faktor lainnya di Sirkuit Losail. Hal tersebut, menurut Taramasso menjadi penyebab utama Rossi sempat terpuruk saat sesi latihan bebas kedua MotoGP Qatar.

"Di Losail, Rossi memiliki masalah. Dengan pasir di lintasan, kelembaban, suhu rendah, setiap pembalap memiliki masalah untuk membuat ban depan bekerja, dan jika penyesuaian Anda tidak sempurna, Anda menciptakan graining dan ban Anda cepat aus," ucapnya.

 

 

2 dari 3 halaman

Bukan Hanya Rossi

Valentino Rossi belum ingin pensiun dari MotoGP (GIUSEPPE CACACE / AFP)

Tak hanya Rossi, Taramasso juga mendapat keluhan yang sama dari pembalap MotoGP lainnya. Namun dia menegaskan, masalah itu bukan diakibatkan oleh Michelin.

"Rossi bukan satu-satunya, pembalap lain juga mengalami masalah sama. Jika Anda turun ke trek, Anda akan melihat bahwa kadang-kadang ada graining pada ban."

"Perlu untuk melakukan lebih banyak putaran dan biasanya dapat dibersihkan. Dalam beberapa kasus, jika set-up tidak benar, maka tidak pernah bisa dibersihkan," ujarnya Taramasso.

 

 

3 dari 3 halaman

Klasemen MotoGP

1. Andrea Dovizioso (Ducati) 25 poin

2. Marc Marquez (Repsol Honda) 20 poin

3. Cal Crutchlow (LCR Honda) 16 poin

4. Alex Rins (Suzuki Ecstar) 13 poin

5. Valentino Rossi (Monster Yamaha) 11 poin

6. Danilo Petrucci (Ducati) 10 poin

7. Maverick Viñales (Monster Yamaha) 9 poin

8. Joan Mir (Suzuki Ecstar) 8 poin

9. Takaaki Nakagami (LCR Honda) 7 poin

10. Aleix Espargaro (Factory Aprilia Gresini) 6 poin

11. Franco Morbidelli (Petronas Yamaha) 5 poin

12. Pol Espargaro (Red Bull KTM) 4 poin

13. Jorge Lorenzo (Repsol Honda) 3 poin

14. Andrea Iannone (Aprilia Gresini) 2 poin

15. Johann Zarco (Red Bull KTM) 1 poin

16. Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) 0 poin

17. Miguel Oliveira (Red Bull KTM) 0 poin

18. Karel Abraham Reale (Avintia) 0 poin

19. Tito Rabat (Reale Avintia) 0 poin

20. Hafizh Syahrin (Red Bull KTM) 0 poin

Saksikan video pilihan berikut ini: