Jakarta - Conor McGregor mengejutkan pecinta mixed martial arts (MMA) dengan mengumumkan pengunduran diri. Presiden UFC Dana White pun membenarkan kabar ini.
Namun, tidak banyak yang percaya dengan pernyataan Conor McGregor. Mereka menilai dia hanya melakukan aksi publikasi untuk pertarungan selanjutnya.
Pasalnya, McGregor pernah mengutarakan berhenti pada 2016 tapi kembali tampil beberapa waktu kemudian. "April Mop datang terlalu cepat," tulis komentator ESPN, Jorge Sedano.
Kecurigaan juga muncul karena petarung asal Republik Irlandia itu baru-baru saja menyatakan keinginan kembali masuk oktagon. Kepada Jimmy Fallon di The Tonight Show yang tayang Senin (25/3/2019), McGregor mengaku tengah bernegosiasi dengan UFC. "Kemungkinan pertarungan berlangsung Juli," katanya.
Pekan lalu Conor McGregor juga memastikan menggelar duel ketiga melawan Nate Diaz kepada TMZ Sports. "Saya sangat menghormatinya. saya berhutang kepadanya dan trilogi itu akan terjadi," ungkap sosok berusia 30 tahun itu.
Pengumuman McGregor
McGregor saat ini tengah menjalani sanksi larangan tampil menyusul perkelahian selepas UFC 229. Banyak yang menduka dia sedang mempersiapkan diri untuk laga berikutnya sebelum mengumumkan pengunduran dirinya.
"Saya mendoakan seluruh mantan kolega saya sukses di kompetisi ini," tulis McGregor melalui akun Twitter.
White membenarkan pernyataan tersebut melalui pesan kepada ESPN. "Dia punya banyak uang sehingga bisa pensiun dini. Jika dalam posisinya, saya juga bakal mengambil sikap sama," ungkapnya.
"Dia berhenti dari pertarungan, bukan pekerjaan. Dia akan tetap sibuk mengurus bisnisnya. Saya juga yakin McGregor memiliki proyek lain. Dia sudah mencapai banyak di olahraga ini. Saya turut bahagia baginya dan tidak sabar melihatnya sukses di bidang lain," sambung White.
Kiprah McGregor
McGregor menyerah dari Khabib Nurmagomedov pada UFC 229. Dia menahbiskan diri sebagai salah satu petarung terbaik MMA dengan menjadi sosok pertama yang menguasai sabuk UFC di dua kelas berbeda.
Pendukung Manchester United ini juga meraup 100 juta dolar AS ketika bertemu Floyd Mayweather di ring tinju. Berbekal ketenarannya, McGregor lalu terjun ke dunia bisnis dengan menciptakan produk minuman keras jenis whiskey.
Namun, Mcgregor juga terjerat banyak kasus hukum. Dia ditahan usai menyerang sesama petarung UFC dan merusak barang milik penggemar.