Jakarta - Penyerang Timnas Italia, Fabio Quagliarella, merasakan kebangkitan ketika menjadi bintang kemenangan Gli Azzurri atas Liechtenstein. Ia merasa muda saat tampil lagi bersama negaranya d level Kualifikasi Piala Eropa 2020.
Pada pertandingan tersebut, Fabio Quagliarella mencetak dua gol yang membantu timnas Italia menang 6-0. Torehan itu terasa istimewa bagi Quagliarella. Pasalnya, ia telah berusia 36 tahun dan sudah lama absen membela timnas Italia.
"Saya berusia 36 tahun, tetapi tidak merasa seperti itu. Saya senang, dan secara fisik berada dalam kondisi yang bagus," ujar Quagliarella seperti dilansir Football Italia.Timnas Italia mengawali pesta gol ke gawang Lichtenstein lewat gol Stefano Sensi (17'). Marco Verratti menambah keunggulan Gli Azzuri -julukan timnas Italia- leawt gol pada menit ke-32.
Jelang turun minum, Fabio Quagliarella membuat timnas Italia unggul 4-0 lewat dua gol penalti masing-masing di menit 35, dan masa perpanjangan waktu. Pada babak kedua, timnas Italia menambah dua gol lagi berkat aksi Moise Kean (69'), dan Leonardo Pavoletti (76').
Hasil 6-0 melawan Liechtenstein menempatkan timnas Italia sebagai pemuncak grup J pada Kualifikasi Piala Eropa 2020. Dari dua pertandingan menuju Euro 2020 tersebut, Timnas Italia telah meraih enam poin.
Andil Pelatih
Quagliarella menambahkan, dirinya tak mungkin kembali ke timnas Italia tanpa andil Roberto Mancini. "Saya berterima kasih kepada Roberto Mancini, yang melihat saya sepanjang musim ini dan memberikan saya kesempatan ini," ujar Quagliarella.
Quagliarella tampil brilian bagi Sampdoria di musim ini. Mantan striker Juventus itu mampu bertengger di urutan pertama dalam daftar pencetak gol terbanyak dengan 21 gol.